Startup teknologi periklanan offline to online (O2O), StickEarn mengumumkan penutupan putaran pendanaan Seri A US$ 5,5 juta atau sekitar Rp 77 miliar. Investasi ini dipimpin oleh East Ventures dan SMDV, bersama dengan Grab, OVO, dan Agaeti Ventures.
Rencananya, tambahan modal ini akan dipakai untuk menyediakan layanan baru dan meningkatkan kemampuan analisis data. “Kami berupaya untuk merekrut talenta terbaik di industri guna meningkatkan layanan kami dalam memenuhi kebutuhan klien, mengembangkan produk terbaru, serta memperkuat kemitraan antara agensi dan StickEarn lebih,” kata Co-Founder StickEarn Archie Carlson dalam siaran pers, Selasa (15/10).
Startup lokal ini berdiri pada 2017, dan memiliki visi untuk merevolusi industri periklanan. Mereka mengklaim telah menghadirkan platform iklan luar ruang (Out of Home/OOH) terukur pertama di Indonesia.
StickEarn pun mengembangkan beberapa layanan iklan luar ruang, seperti pada kendaraan, luar dan dalam ruangan, serta retail cerdas (smart retail). Beberapa produk StickEarn di antaranya StickMob (mobil), StickMotor (sepeda motor), StickBus (bus), StickAngkot (angkutan perkotaan), StickPlane (pesawat), dan StickMart (ritel di dalam mobil).
(Baca: East Ventures Jadi Modal Ventura Terbesar di Asia Tenggara)
Dalam dua setengah tahun, StickEarn telah bekerja dengan lebih dari 300 klien dan pemegang merek (brand). Kini, pendapatannya meningkat hingga 300%. Startup periklanan ini juga telah beroperasi di 31 kota Indonesia.
Bahkan, StickMart telah tersedia di enam negara sejak diluncurkan tahun lalu. Beberapa waktu lalu, StickEarn juga meluncurkan produk terbarunya yakni StickTron atau truk LED iklan tiga sisi.
Salah satu Co-Founder StickEarn Garry Limanata mengatakan, perusahaannya bakal terus mengembangkan berbagai layanan beriklan yang mendukung kampanye 360 derajat di multi-platform dan terintegrasi. “Hal ini agar klien dapat merasakan pengalaman beriklan yang lebih menyeluruh dan mengintegrasikan strategi pemasaran offline ke online,” kata dia.
(Baca: Startup Milik Christian Sugiono Dapat Pendanaan dari East Ventures)
StickEarn juga menyediakan laporan kampanye berbasis data dan pembaruan teknologi. Kedua hal ini diharapkan bisa membantu klien membuat keputusan yang lebih baik.
Managing Partner East Ventures Willson Cuaca menilai, para penggagas StickEarn telah membuktikan kemampuan mereka dalam mengembangkan model bisnis baru ini, baik secara horizontal maupun vertikal. “Investasi ini adalah bukti kepercayaan kami bahwa StickEarn akan dapat memenuhi visinya dalam merevolusi industri periklanan luar ruang di Indonesia,” katanya.
CEO OVO Jason Thompson menambahkan, Indonesia diberkahi dengan komunitas entrepreneur yang bergairah, sehingga mampu merangsang pertumbuhan ekonomi menengah dan inklusi keuangan. “Komitmen StickEarn untuk mendorong pemasaran digital yang inovatif dan iklan luar ruangan yang berdampak tinggi telah membantu proyek OVO menjadi pemimpin pasar," kata dia.
(Baca: East Ventures Suntik Modal Startup Kecantikan, Base)
Disclaimer: East Ventures adalah salah satu investor Katadata.