Integrasikan Layanan Online-Offline, Tokopedia Gaet 200 Ribu Warung

Tokopedia
Tokopedia telah menggaet 200 ribu pemilik usaha kecil melalui aplikasi terpisah, Mitra Tokopedia.
11/7/2019, 06.00 WIB

(Baca: Target Salurkan Pinjaman Rp 10 Triliun, Modalku Incar Pemilik Warung)

Lalu, fitur COD memungkinkan mitra untuk melakukan pembayaran tunai pada saat barang diterima. Metode ini baru tersedia di Bekasi, Bogor, Bandung, Tangerang, Medan, Palembang, Banda Aceh, Bandar Lampung, Yogyakarta, Cirebon, Semarang, Solo dan Malang.

Selain itu, mitra Tokopedia bisa mendapatkan poin hadiah untuk setiap transaksi digital dan grosir. “Kami berharap mitra Tokopedia dapat mendorong para pemain retail tradisional untuk berkontribusi lebih terhadap perekonomian Indonesia di era digital,” katanya.

Selain Tokopedia, Bukalapak lebih dulu menggaet warung dan kios lewat program Mitra Bukalapak. Saat ini, Bukalapak menggaet 1,6 juta warung dan wirausaha mandiri. Bukalapak menargetkan 2,5 juta mitra bergabung pada tahun ini.

Blibli juga menyediakan layanan terintegrasi online dan offline melalui Click & Collect. Melalui fasilitas ini, pengguna bisa memesan produk lewat Blibli.com dan mengambil barangnya langsung di toko mitra. Ada 250 ribu pesanan lewat Click & Collect sepanjang Januari-Juni 2019.

Karena potensinya besar, Blibli.com menggandeng 31 pemegang merek dari berbagai kategori produk, alah satunya adalah Alfamart. Pemegang merek tersebut memiliki tiga ribu toko di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), Bandung, Semarang, Surabaya, dan Denpasar.

(Baca: Perluas Layanan Online-Offline, Blibli Bidik 12 Ribu Toko di 2019)

Halaman: