Startup Pertanian TaniGroup Peroleh Tambahan Modal Rp 144 Miliar

Tanihub
TaniGroup memperoleh tambahan modal untuk mempercepat ekspansi layanan.
Penulis: Desy Setyowati
27/5/2019, 16.28 WIB

Partner OpenSpace Ventures Shane Chesson mengatakan, pertanian adalah sektor yang besar dan hampir tidak tersentuh teknologi. TaniHub hadir  membangun inovasi di sektor ini. “Kami berharap untuk bekerja bersama tim TaniHub dalam menciptakan platform teknologi yang lebih mendalam, dengan jangkauan yang lebih luas,” ujar dia.

(Baca: Tanihub dan Wakuliner Menang Penghargaan Startup ASEAN)

TaniHub didirikan pada pertengahan 2016. Saat ini, perusahaan telah bermitra dengan lebih dari 25 ribu petani lokal di Indonesia. TaniHub mengoperasikan lima kantor cabang dan pusat distribusi regional di Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.

TaniHub fokus menghubungkan petani dengan pelanggan, seperti restoran, supermarket, dan lain-lain. Skemanya, Business to Business (BtoB) dengan penetrasi langsung ke inti agribisnis. Selain itu, TaniHub mengembangkan layanan Business to Consumer (BtoC) melalui aplikasi. TaniHub telah menghubungkan petani dengan lebih dari 400 Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dan 10 ribu lebih pengguna individu.

Sedangkan TaniFund fokus memberikan pinjaman untuk proyek budidaya pertanian bagi petani yang tidak memiliki akses ke institusi keuangan formal. TaniFund terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan merupakan anggota dari Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).

(Baca: Agrobisnis dan Pendidikan Diprediksi Jadi Tren Bisnis Digital)

Halaman: