Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada perdagangan sesi pertama, Selasa (10/3), ditutup naik 2,3% hingga menyentuh level 5.255,18. Kenaikkan indeks dalam negeri sejalan dengan pergerakan bursa saham utama di Asia.
Hingga pukul 12.00 WIB, bursa Jepang Nikkei 225 Index naik 0,27% dan bursa Hong Kong Hang Seng Index naik 2,03%. Selain itu, bursa Tiongkok Shanghai Composite Index naik 0,86%, dan bursa Singapura naik 1,48%.
Meski IHSG naik, investor asing tetap melakukan aksi jual dengan nilai bersih Rp 275,18 miliar di pasar reguler. Meski, di pasar negosiasi dan tunai tercatat beli Rp 8,47 miliar. Dengan begitu, masih ada nilai jual bersih secara keseluruhan sebesar Rp 266,71 miliar.
(Baca: Ditopang Saham-saham Bank Besar, IHSG Pagi ini Rebound hingga 2,75%)
Secara total, transaksi pada sesi pertama hari ini sebanyak 3,45 miliar unit saham dengan nilai Rp 3,06 triliun. Terdapat 251 saham bergerak naik, 131 saham lainnya turun, dan 119 saham sisanya stagnan.
Sektor saham yang tercatat naik signifikan yaitu aneka industri sebesar 3,56%. Salah satu saham penompang sektor tersebut yaitu ASII yang naik 4,98% di level Rp 5.275 per saham. Begitupun SLIS yang naik 1,08% di harga Rp 4.700 per saham.
Selain itu, sektor saham finansial naik 3,42%. Saham dengan nilai kapitalisasi pasar besar yang menopang kenaikan sektor ini yaitu BBRI naik 6,4% di Rp 3.990 per saham, BMRI juga tercatat naik 4,94% menjadi Rp 6.900 per saham.
(Baca: Di Balik Anjloknya IHSG Kemarin, Masih Ada Saham yang Untung 31%)