IHSG Sesi I Turun 0,16%, Saham BCA dan BRI Paling Banyak Dijual Asing

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
IHSG sesi I Selasa (28/4) turun tipis 0,16%. Modal asing mengalir deras keluar hingga Rp 496 miliar, dengan saham dua bank besar menjadi sasaran jual investor asing.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
28/4/2020, 13.09 WIB

Kinerja IHSG tersebut ditopang oleh kinerja beberapa saham berkapitalisasi besar seperti PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) yang meroket 13,17% menjadi Rp 2.320 per saham, kemudian PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 7,82% menjadi Rp 1.310 per saham.

Lalu saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang naik 3,33% ke Rp 7.750 per saham, serta saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang naik 3,63% menjadi Rp 2.570 per saham, turut menopang laju IHSG .

Pada sesi pertama ini, total 4,01 miliar unit saham diperdagangkan oleh investor dengan nilai total transaksi mencapai Rp 3,12 triliun. Tercatat ada 147 saham yang naik, dengan 189 saham turun, dan 143 saham lainnya stagnan.

(Baca: BEI Klaim Kebijakannya Sudah Efektif Jaga IHSG dari Sentimen Corona)

Sementara itu bursa saham Asia lainnya hingga berita ini ditulis bergerak bervariasi. Indeks Nikkei 225 Jepang dan Straits Times Singapura berada di zona merah, masing-masing turun 0,28% dan 0,26%. Sedangkan indeks Hang Seng, Shanghai, dan Kospi naik masing-masing 0,77%, 0,11%, dan 0,41%.

Kinerja bursa saham Asia yang bervariasi ini masih dipengaruhi sentimen seputar perkembangan pengobatan virus corona di dunia serta harga minyak global yang terus merosot.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin