Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mempertimbangkan untuk mengubah kebijakan pembukaan kode broker saham pada setiap akhir sesi perdagangan.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman, mengungkapkan bahwa pertimbangan kebijakan tersebut usai bursa menerima masukan dari pelaku pasar domestik. Saat ini, kode broker hanya dibuka setelah perdagangan sesi kedua berakhir.
"Makanya mungkin kita buka bertahap, kalau sekarang kan di akhir sesi kedua baru dibuka. Ke depannya, mungkin sesi pertama juga," kata Iman di Gedung BEI, Jakarta pada Kamis (22/2).
Meskipun pembahasan tersebut telah mencuat, Iman menegaskan bahwa belum ada kepastian mengenai kapan kebijakan baru akan diberlakukan. Lebih lanjut, Iman menjelaskan bahwa salah satu alasan BEI menutup kode broker yakni demi mengedukasi pasar agar keputusan jual beli saham tak semata-mata bergantung pada pergerakan broker.
"Kita mau educate juga lah, kalau enggak kita cornering, saya dulu zaman di sekuritas juga begitu. Kepala kantor saya cuma kerjanya kalau A beli, ikutan beli gitu. Kan enggak educate orang, ya. Boleh jadi follower, tapi akhirnya kan enggak sehat juga," ucap Iman.
Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia berbeda pendapat soal perlu tidaknya kode broker ditampilkan. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi mengatakan penghapusan kode broker yang dilakukan sebelumnya bertujuan untuk meningkatkan tata kelola pasar (market governance). Hal tersebut dengan mengurangi kebiasaan menggiring pasar ke saham-saham tertentu (herding behavior).
"Itu pembelajaran. Apa iya (kode broker) mau dibuka lagi? Lebih baik hal lainnya seperti edukasi dan literasi untuk pasar modal harus ditingkatkan, jadi calon investor atau investor itu tahu fundamentalnya," kata Inarno.
Sebagai informasi penghilangan informasi kode broker diterapkan mulai 22 Juli 2021. Sedangkan penutupan informasi tipe investor, baik asing atau domestik secara real time, dilakukan enam bulan setelahnya. Dalam hal ini BEI menghilangkan informasi kode broker dan tipe investor pada tampilan running trade secara real time.