ASII hingga GOTO Jadi Favorit Investor Asing, BMRI Dilego Rp 1 Triliun

Pexels
Saham-saham unggulan (blue chips), seperti PT Astra International Tbk (ASII) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), dikoleksi investor asing pada perdagangan Kamis (2/5).
3/5/2024, 13.01 WIB

Saham-saham unggulan (blue chips), seperti PT Astra International Tbk (ASII) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), dikoleksi investor asing pada perdagangan Kamis (2/5). Sementara itu, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT United Tractors Tbk (UNTR) ramai dijual investor asing. 

Menelisik dari data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), saham ASII menjadi daya tarik investor asing pada perdagangan hari ini dengan nilai pembelian bersih Rp 139,7 miliar. Apalagi ASII akan membagikan dividen tunai dengan nilai yang menggiurkan yakni Rp 17,04 triliun.

“Dividen atas laba bersih 2023 sebesar Rp 17,04 triliun atau Rp 421 per saham akan dibayarkan 30 Mei 2024 kepada pemegang saham,” kata Riza Deliansyah, Chief of Corporate Affairs Astra International, dalam RUPST yang diselenggarakan secara virtual, Selasa (30/4).

Posisi kedua ditempati oleh saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dengan nilai pembelian oleh investor asing Rp 117,7 miliar. Urutan ketiga ada saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dengan nilai Rp 35,6 miliar.

Sementara posisi keempat ditempati oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). GOTO menjadi saham yang menarik minat investor asing seiring dengan susutnya kerugian sebesar 76% menjadi Rp 937 miliar pada kuartal pertama 2024.

Sementara itu, saham tiga bank kakap BUMN seperti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) banyak dilego investor asing. Saham Bank Mandiri berada di urutan pertama dengan nilai penjualan bersih Rp 1,2 triliun.

Saham BRI juga dilego investor asing dengan nilai penjualan bersih Rp 942,2 miliar dan saham BNI senilai Rp 202,9 miliar. Sementara itu, saham anak usaha ASII yaitu PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatat net sell investor asing dengan besaran Rp 73,2 miliar.

Saham-saham yang banyak dibeli asing:
1. PT Astra International Tbk (ASII)
2. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)
3. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
4. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
5. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
6. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
7. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
8. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)
9. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
10. PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Saham-saham yang banyak dijual asing:
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRRI)
3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
4. PT United Tractors Tbk (UNTR)
5. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
7. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
8. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
9. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
10. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail