Jamin Kredit UMKM, BRI Sinergi dengan Askrindo & Jamkrindo

Katadata
Penulis: Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
7/7/2020, 22.38 WIB

BRI sebagai Bank pelaksana yang memiliki portofolio UMKM terbesar di Indonesia sangat mendukung program penjaminan tersebut. Hal ini dibuktikan dengan langkah bank tertua di Indonesia tersebut yang telah memetakan penyaluran kredit kepada sektor – sektor usaha yang terdampak agar para pelaku UMKM tersebut dapat bangkit membangun usahanya kembali.

Sofia Rahayu, salah satu pelaku UMKM penerima tambahan kredit modal kerja program PEN yang disalurkan BRI menceritakan omzet usaha produksi dan perdagangan souvenirnya menurun lebih dari 50 persen selama masa pandemi. 

Penurunan tersebut disebabkan adanya keterlambatan pembayaran piutang pelanggannya yang juga terkena imbas pandemic Corona dan bahkan ada yang menutup usahanya.  

Di tengah tekanan kondisi saat ini, Sofia melihat peluang usaha dengan mengubah strategi bisnis dengan memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) dan tas untuk sembako Bansos. Uniknya, APD yang diproduksinya tidak hanya memiliki standar Kementerian Kesehatan, tapi  juga cukup fashionable

“Dengan adanya penambahan modal kerja dari program PEN ini, Saya berharap dapat menumbuhkan usaha saat ini,” ujar Sofia yang memiliki usaha perdagangan dan produksi souvenir di Mampang Prapatan, Jakarta.

BRI terus berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan usaha para pelaku UMKM dengan tetap menyalurkan dan memberikan relaksasi kredit khususnya di segmen UMKM. Salah satu upaya untuk membantu debitur terdampak untuk tetap bertahan adalah melalui program restrukturisasi. 

Sampai dengan pertengahan Juni 2020, BRI telah melakukan restrukturisasi dengan nilai mencapai Rp164,9  triliun yang mayoritas ada di segmen UMKM. Selain itu, hingga akhir Juni 2020  tercatat BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp56 triliun kepada lebih dari dua juta pelaku UMKM.

“Bank BRI yang memiliki komitmen untuk fokus terhadap pemberdayaan UMKM di Indonesia akan melakukan berbagai strategi dan inovasi dalam rangka mendukung pemerintah menyelamatkan UMKM,” ujar Sunarso.

Halaman: