Bank-bank berkapitalisasi besar telah mengumumkan pembagian dividen kepada para investor. Mulai dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), hingga PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Dari ketiga bank ini, terdapat dua bank yang memasuki periode cum dividen pada pekan ini, yakni BRI dan BNI.
Ketiga bank tersebut akan membayarkan dividen dengan nilai jumbo kepada para pemegang sahamnya. Sebagai catatan, Bank Rakyat Indonesia membagikan dividen Rp 48,10 triliun. Angka ini sama dengan dividen per saham sebesar Rp 319, setara dividend payout ratio sekitar 80,04% dari laba bersih. Dividen yang dibagikan BRI tersebut tercatat naik 10,59% dibandingkan dengan nominal yang dibayarkan pada 2023 senilai Rp 43,49 triliun.
Bank Rakyat Indonesia saat ini memasuki periode cum date dividen di pasar reguler dan negosiasi. Sementara untuk pasar tunai dijadwalkan Jumat (15/3).
Sementara itu, BNI menetapkan nilai dividen senilai Rp 10,45 triliun atau setara Rp 289,49 per saham. Rasio pembayaran dividen mencapai sekitar 50% dari laba tahun 2023. Keputusan tersebut menunjukkan adanya peningkatan dividen sebesar 42,76% dibandingkan dengan jumlah yang dibayarkan pada Maret 2023 yang mencapai Rp 7,32 triliun.
Bank Negara Indonesia memasuki periode cum date dividen di pasar reguler dan negosiasi pada Kamis (14/3), besok. Sesuai dengan tanggal yang ditetapkan dan disepakati oleh perusahaan. Sementara cum dividen di pasar tunai jatuh pada 19 Maret 2024.
Selanjutnya ada Bank Mandiri menetapkan 60% dari laba bersih konsolidasi tahun 2023 atau Rp 33,03 triliun sebagai dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham. Sementara itu, sebanyak 40% dari laba bersih konsolidasi tahun lalu disepakati sebagai laba ditahan untuk penguatan modal dan pengembangan usaha. Namun, Bank Mandiri belum menetapkan tanggal pembagian dividen.
Sementara PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada Kamis (14/3) besok pukul 9.30 WIB. Salah satu bank berkapitalisasi besar in secara historis membayarkan dividen tahun buku 2022 Rp 25,3 triliun. Nilai dividen setara 62,1% dari laba bersih BCA sepanjang 2022 yakni Rp 40,7 triliun.