Rupiah Paling Perkasa di Asia Terdongkrak Kabar Perkembangan Vaksin RI

ANTARA FOTO/Reno Esnir/aww.
Ilustrasi. Rupiah pagi ini menguat bersama mayoritas mata uang Asia.
27/7/2020, 09.35 WIB

Bio Farma bekerja sama dengan perusahaan asal Tiongkok, Sinovac Biotech Ltd untuk memproduksi kandidat vaksin itu. Uji klinis kandidat vaksin corona buatan Bio Farma-Sinovac itu bersiap memasuki fase tiga.

Rencananya, pengujian dilakukan di Pusat Uji Klinis Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung. Vaksin akan diuji klinis kepada 1.620 sampel manusia pada fase ketiga. Relawan yang akan berpartisipasi berusia mulai dari 18 hingga 59 tahun.  

 Selain terkait vaksin, menurut Ibrahim, pemerintah akan terus menggelontorkan stimulus hingga akhir tahun ini untuk membantu daya beli masyarakat.  "Sehingga perekonomian kembali berjalan dan aktivitas ekonomi pasca Covid-19 kembali stabil," ujarnya.

Di sisi lain, Bank Indonesia selaku otoritas moneter, menurut Ibrahim, juga menetapkan kebijakan untuk meningkatkan intervensi di pasar valas dan obligasi guna menjaga stabilitas rupiah. BI menerapkan triple intervention di pasar spot, domestic non-deliverable forwards, dan pembelian surat berharga negara di pasar sekunder. 

Dalam perdagangan pagi ini, ia mengatakan rupiah memang dibuka menguat, tetapi dalam memasuki sesi siang rupiah akan kembali melemah di level Rp 14.650 per dolar AS.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria