Ekonomi Tiongkok Mulai Terlihat Pulih, Rupiah & Mata Uang Asia Perkasa

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/pras.
Ilustrasi. Kurs rupiah pagi ini menguat bersama mayoritas mata uang Asia.
11/8/2020, 09.27 WIB

Tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun juga terlihat kembali menguat yang artinya pasar mulai kembali ke aset berisiko.

"Pasar mungkin sedang merespon positif sinyal pemulihan ekonomi yang terjadi di Tiongkok, demikian juga di AS," kata Tjendra kepada Katadata.co.id, Selasa (11/8).

Tiongkok kemarin merilis data indeks harga konsumen bulan Juli. Hasilnya, melebihi perkiraan yang mengindikasikan pemulihan permintaan di Tiongkok.

Sementara AS telah merilis data tenaga kerja di akhir pekan dan data jumlah lowongan pekerjaan semalam juga lebih bagus dari perkiraan. "Hasil ini juga menunjukkan potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi," ujarnya.

Dengan demikian, Tjendra memperkirakan rupiah berpotensi menguat hari ini. Kisaran support di Rp 14.550 per dolar AS dan resisten di Rp 14.700 per dolar AS.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria