Sri Mulyani Bertemu Menkeu Amerika Jelang Pertemuan G20, Bahas Apa?

Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar pertemuan bilateral dengan menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen jelang dimulainya pertemuan tingkat menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 yang keempat di Washington DC, Amerika Serikat. Keduanya mendiskusikan berbagai topik, terutama terkait kondisi perekonomian global terkini.

Sri Mulyani membagikan momen pertemuannya dengan Yellen melalui akun instagram pribadinya @smindrawati. Selain didampingi sejumlah pejabat Kementerian Keuangan, tampak hadir juga Dita Besar Indonesia untuk AS Rosan Roeslani dalam pertemuan yang digelar Selasa (11/10) waktu AS.

"Rasanya belum cukup lama, tapi ada banyak sekali perkembangan isu global yang kami bahas karena pergerakan situasi dunia sangat dinamis," tulis Sri Mulyani dalam unggahannya dikutip Kamis (13/10).

Keduanya membahas terkait kekhawatiran terhadap kerawanan pangan, gejolak harga komoditas, serta kenaikan suku bunga. Di AS, suku bunga bank sentral sudah naik 300 bps. Kenaikan suku bunga secara signifikan juga terjadi di kawasan lain terutama di Eropa seiring tekanan inflasi meningkat.

Selain itu, keduanya juga membahas terkait penguatan dolar AS yang kemudian berimplikasi terhadap kinerja ekonomi global.

Sri Mulyani dan Yellen juga membahas terkait dana untuk persiapan pandemi di masa mendatang. Di bawah Presidensi G20 Indonesia, Dana Perantara Keuangan (FIF) resmi dibentuk pada akhir Juni lalu dan telah mengumpulkan lebih dari US$ 1 miliar donasi dari sejumlah negara dan lembaga filantorpi dunia.

"Kami bersepakat terus mendorong perkembangan FIF sebagai mitigasi risiko pandemi di masa depan," kata Sri Mulyani.

Keduanya turut membahas potensi kerjasama di bidang ekonomi hijau dan transisi energi. Inisiatif ini dinilai penting mengingat kondisi saat ini berada di tengah ancaman krisis energi jangka pendek.

Adapun Sri Mulyani beserta rombongan terbang ke Amerika Serikat sejak pekan lalu. Kunjungan kerja tersebut dalam rangka pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia, yang kemudian dilanjutkan dengan agenda pertemuan keempat para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20.

Selain bertemu Yellen, Sri Mulyani juga telah menggelar pertemuan bilateral setidaknya dengan Bank Dunia dan IMF. Pertemuan dengan Bank Dunia membahas sejumlah topik, mulai dari asesmen situasi ekonomi dunia terkini, tensi geopolitik, isu G20, hingga masalah perubahan iklim. 

Pertemuan Sri Mulyani dengan IMF membahas beberapa topik yang tidak jauh berbeda saat bertemu Bank Dunia. Kedua pihak menyampaikan terkait pentingnya membuat buffer atau bantalan bagi negara-negara yang terdampak resesi. Selain itu, Sri Mulyani juga meminta IMF ikut serta mendanai agenda transisi energi di dalam negeri.