Inflasi Bikin Pengeluaran Rumah Tangga di AS Lebih Mahal Rp 10,7 Juta

ANTARA FOTO/REUTERS/David Ryder/ama/dj
Ilustrasi. Inflasi AS sempat mencapai 9% pada Juni 2022.
Penulis: Agustiyanti
14/8/2023, 22.11 WIB

Lonjakan inflasi di Amerika Serikat memiliki dampak bola salju pada anggaran rumah tangga. Rata-rata pengeluaran keluarga untuk berbelanja di Amerika Serikat naik lebih dari US$ 709 atau setara Rp 10,7 juta dengan asumsi Rp 15.092 per dolar AS pada Juli dibandingkan dua tahun sebelumnya. 

 

Kenaikan pengeluaran tersebut menekankan dampak kumulatif inflasi yang tinggi terhadap keuangan konsumen, bahkan ketika inflasi di Amerika Serikat telah menurun drastis dalam beberapa bulan terakhir.

“Inflasi tinggi selama dua tahun terakhir telah menyebabkan banyak kerusakan ekonomi,” ujar Kepala Ekonom di Moody's Analytics Mark Zandi dalam sebuah postingan di Twitter, seperti dikutip dari CNN, Senin (14/8). 

Ia menjelaskan, sebagian besar peningkatan pengeluaran didorong oleh lonjakan biaya tempat tinggal. Pengeluaran rumah tangga di Amerika juga naik untuk membeli bahan makanan, membeli dan mengasuransikan kendaraan, serta layanan rekreasi. 

"Tentu saja, gaji juga meningkat selama dua tahun terakhir, tetapi tidak sebesar biaya hidup," kata dia.

Lantaran biaya hidup naik lebih tinggi, pendapatan riil warga Amerika pun tertahan di level seperti pada akhir 2019. 

Halaman: