Jokowi Resmikan Pembangunan Kantor LPS di IKN, Bernama Arthadhyaksa

LPS
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa melaksanakan peletakan batu pertama (groundbreaking) sebagai tanda dimulainya pembangunan kantor pusat LPS di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Rabu, 17 Januari 2024.
17/1/2024, 16.35 WIB

Presiden Joko Widodo bersama Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa melaksanakan peletakan batu pertama (groundbreaking) sebagai tanda dimulainya pembangunan kantor pusat LPS di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Rabu (17/1).

Dalam sambutannya, Jokowi berharap pembangunan kompleks perkantoran LPS di IKN dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha dan investor, karena kalau LPS sudah memulai, artinya yang lain pasti akan percaya bahwa ibu kota ini akan segera jadi.

“Selain itu dapat meningkatkan rasa aman masyarakat, pelaku usaha, dan investor. Karena LPS segera akan berkantor di IKN. Bank Indonesia juga akan segera berkantor di IKN," kata Jokowi dalam keterangan resmi, Rabu (17/1).

Menurut Jokowi, peletakan batu pertama kantor LPS ini juga membuktikan kesungguhan komitmen perusahaan, terutama dalam membangun IKN menjadi ibu kota negara berkelas dunia.

"Tadi sudah disampaikan oleh Bapak Ketua dewan komisioner LPS, bahwa kompleks perkantoran LPS ini bernama Arthadhyaksa yang bermakna pelindung nasabah dan pelindung harta nasabah," ujar Jokowi.

Adapun pembangunan ini akan dilaksanakan secara bertahap. Tahap pertama akan dibangun gedung utama yang merupakan pusat operasi LPS. Kemudian tahap kedua, dan ketiga dilanjutkan dengan pembangunan dua gedung lain serta fasilitas-fasilitas pendukungnya.

LPS Beri Penjaminan Simpanan di IKN

Purbaya menambahkan, bahwa pembangunan kantor pusat LPS ini bertujuan untuk mendukung program pengembangan IKN yang dilakukan pemerintah, serta bentuk nyata dari LPS untuk memberikan rasa aman dan tenang melalui program penjaminan bagi nasabah perbankan dan asuransi di seluruh pelosok negeri.

Di hadapan Jokowi, Purbaya juga memaparkan fungsi utama LPS sebagai pelindung masyarakat melalui program penjaminan simpanan perbankan dan penjaminan polis asuransi, turut memberikan inspirasi bagi kami dalam mengembangkan filosofi Kompleks Perkantoran LPS di IKN dengan nama Arthadyaksa.

"Hal ini yang memiliki makna yaitu Artha yang berarti harta atau kekayaan, dan Adhyaksa yang berarti pelindung, yang bila digabungkan menjadi Arthadyaksa yang artinya adalah pelindung harta atau pelindung dana nasabah," kata dia.

Menurut Purbaya, filosofi ini dinilai sangat relevan dengan fungsi utama LPS dan memberikan semangat dalam mendirikan kantor LPS di IKN, sekaligus menjadi pembangunan perdana kantor LPS.

Selain itu, ia optimis pembangunan komplek perkantoran LPS di IKN berjalan lancar sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Pembangunan Gedung LPS akan terbagi menjadi tiga tahap, di mana pada tahap pertama akan rampung pada akhir tahun 2024.

"Sedangkan tahap kedua dan ketiga akan kami selesaikan seiring dengan dengan berkembangnya ekosistem IKN menjadi smart forest city,” ujar Purbaya.

Reporter: Ferrika Lukmana Sari