Macam-Macam Rumus Gaya dan Penjelasannya

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU
Sejumlah pembalap memutari lintasan sebelum start race 2 WorldSBK seri Indonesia 2021 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (21/11/2021).
Penulis: Fathnur Rohman
Editor: Safrezi
27/12/2021, 14.37 WIB

Hukum Newton III

Bunyi Hukum Newton III:

“Tiap aksi akan menimbulkan reaksi, jadi apabila suatu benda memberikan gaya pada benda lain maka benda yang mendapat gaya akan memberikan gaya kembali yang besarnya sama dengan gaya yang diterima dari benda pertama, namun arahnya akan berlawanan“.

Rumus: F aksi = F reaksi.

Macam-macam Rumus Gaya

Dihimpun dari sejumlah sumber, berikut rincian tentang macam-macam rumus gaya:

  • Rumus Gaya Berat:

w = m.g

Keterangan:

w = gaya berat (N).

m = masa benda (kg).

g = gravitasi bumi (m/s2).

  • Rumus Gaya Normal

N = N

Keterangan:

N = gaya normal.

  • Rumus Gaya Gesek:

Fg = u.n

Keterangan:

Fg = gaya gesek (N).

u = koefisien gesekan.

N = gaya normal (N).

  • Rumus Gaya Sentripetal:

fsp = mv2/r

Keterangan:

Besar gaya sentripetal sebanding dengan kuadrat kecepatan objek (v) dan berbanding terbalik dengan jari-jari lintasan (r).

Contoh Soal Menghitung Rumus Gaya

Berdasarkan semua penjelasan di atas, rumus gaya bisa digunakan tergantung pada jenis gayanya. Misalnya pada contoh soal berikut ini:

Suatu benda memiliki gaya yang bekerja sebesar 8 N dan massa benda 2 kg. Jika dihitung, berapakah percepatan gerak pada benda tersebut?

Jawab:

Diketahui:

F = 8 N

m = 2 kg

Ditanyakan:

Percepatan gerak benda (a).

Penyelesaian:

a = F/m

   = 8/2

   = 4 m/s2.

Dari uraian di atas, maka nilai percepatan gerak benda tersebut adalah 4 m/s2.

Itulah pembahasan tentang rumus gaya dan jenis-jenis gaya di dalam ilmu fisika. Rumus gaya sangat berkaitan dengan kehidupan manusia. Oleh karenanya tidak ada salahnya untuk kembali mempelajarinya.

Halaman: