Bank Mandiri berkolaborasi dengan Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia menyalurkan program bantuan biaya pendidikan tinggi kepada 377 mahasiswa. Mereka adalah putra dan putri anggota TNI dan Polri di DKI Jakarta.
Dari 377 penerima tersebut, 140 mahasiswa di antaranya merupakan putra-putri anggota TNI di lingkungan Mabes TNI, 85 mahasiswa dari Mabes TNI AD, 80 mahasiswa dari Mabes TNI AL, 19 mahasiswa dari Mabes TNI AU, dan 53 putra putri dari anggota Polri yang bertugas di DKI Jakarta. Bantuan biaya kuliah yang diserahkan sebesar Rp5 juta per mahasiswa.
Corporate Secretary Bank Mandiri Teuku Ali Usman mengungkapkan, program bantuan biaya kuliah ini merupakan implementasi fungsi BUMN sebagai agen pembangunan untuk dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia agar semakin berkualitas, kompeten dan berdaya saing tinggi demi tercapainya visi generasi emas Indonesia 2045.
Ali menuturkan, program tersebut merupakan dukungan BUMN di Bidang Pendidikan kepada keluarga TNI/Polri guna membantu putra putri mereka dalam mendapatkan pendidikan terbaik.
“Ini sekaligus mendukung pembangunan generasi yang berkualitas sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) nomor 4, yaitu Pendidikan Berkualitas,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (26/11).
Penyerahan bantuan yang dilaksanakan di Jakarta ini merupakan bagian dari Program Beasiswa Pendidikan Tinggi BUMN bagi putra putri anggota TNI/Polri di Wilayah Indonesia. Program ini telah menyalurkan bantuan senilai total Rp14 miliar kepada 2.800 putra-putri TNI/Polri di 38 provinsi. Tercatat, sebanyak 38 perusahaan BUMN terlibat aktif dalam penyaluran bantuan pendidikan tersebut.
“Semoga bantuan ini juga dapat semakin memperkuat sinergi yang telah terjalin antara perusahaan-perusahaan BUMN dengan TNI/Polri dalam memperkuat laju pertumbuhan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ali Usman.