Softcopy dan hardcopy adalah media penyimpanan dokumen dan data. Keduanya dipakai untuk berbagai keperluan di bidang pendidikan, bisnis, dan lainnya. Softcopy adalah media penyimpanan elektronik. Umumnya softcopy bisa dilihat melalui komputer, HP, dan tablet.
File softcopy bisa disimpan di berbagai format. Dokumen softcopy bisa disimpan dalam format docx (Ms. Word), PPT (Ms. PowerPoint), dan Excel. Sedangkan hardcopy adalah cetakan dari softcopy dan bisa dipegang.
Pengertian Softcopy dan Hardcopy
Softcopy adalah file yang tersimpan pada hard disk atau komputer. Penyimpanan file dan dokumen ini dibuka dan diedit melalui komputer. File softcopy ini bisa dipindahkan melalui USB atau penyimpanan online lewat internet seperti email, drive, blog, dan website.
Selain itu, softcopy bisa disimpan di alat penyimpanan seperti CD, DVD, flashdisk, dan hardisk. Contoh softcopy adalah, dokumen word, file PDF, file presentasi, dan e-books. Dari penjelasan ini softcopy adalah salinan data atau dokumen dalam bentuk elektronik.
Selain file dokumen, softcopy bisa bisa dalam bentuk audio dan video. Media yang dipakai untuk mengeluarkan softcopy dalam bentuk suara melalui speaker. Sedangkan video bisa menggunakan CD, DVD, dan flashdisk. Mengutip dari haloedukasi.com, softcopy dapat disimpan dalam bentuk dokumen masih berupa sinyal elektronik.
Sementara. hardcopy adalah bentuk cetak dari softcopy atau tulisan tangan. Hardcopy bisa dipakai tanpa menggunakan media elektronik seperti komputer. Selain itu hardcopy berbentuk permanen tanpa perubahan.
Contoh hardcopy adalah, tulisan yang dibuat dari tangan dan hasil cetak printer. Hardcopy yang dicetak printer bisa disesuaikan ukuran contohnya saja banner berukuran besar, berkas dokumen menggunakan kertas, dan gambar yang dicetak.
Perbedaan Softcopy dan Hardcopy
1. Hardcopy
- Berbentuk fisik, dapat dicetak, dan disentuh fisik
- Sulit untuk dimodifikasi atau di edit
- Tidak membutuhkan media elektronik dan software untuk dibaca
- Sebagai dokumen cetak
- Mudah hilang karena benda dalam bentuk fisik
- Mudah rusak misalnya dokumen yang kertasnya robek, terkena rayap
- Dapat diduplikasi dengan fotocopy untuk dibagikan ke orang lain
2. Softcopy
- Dapat disimpan dalam perangkat elektronik seperti HP, komputer, dan tablet
- Softcopy dapat dilihat melalui layar dan didengarkan melalui speaker
- Membutuhkan alat elektronik sebagai output
- Beberapa dokumen membutuhkan aplikasi atau software untuk dibaca
- Softcopy berbentuk digital atau elektronik
- Lebih praktis dan bisa dibawa dimana saja
- Dapat disimpan dalam online dan offline
- Dapat dibagikan ke orang melalui e-mail, cloud, atau USB