Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang memiliki ciri khas tersendiri. Ciri-ciri pantun yaitu setiap bait berisi empat baris. Adapun, baris pertama dan kedua berupa sampiran dan baris ketiga dan keempat berupa isi.
Menurut Richard Olaf Winstedt dan Richard James Wilkinson dalam Pantun Melayu (1914) pantun bukan sekadar gubahan kata-kata dengan rima dan irama tapi juga rangkaian kata-kata indah yang menggambarkan perasaan para penuturnya.
Pantun sendiri secara harfiah berasal dari bahasa Minangkabau patuntun yang berarti penuntun. Dalam bahasa Jawa, pantun dikenal dengan nama parikan, berbeda lagi dengan sebutan dalam Bahasa Sunda yaitu paparikan, sementara dalam bahasa Batak pantun disebut juga dengan umpasa.
Contoh Pantun Teka-Teki
Beragam jenis pantun dapat dijumpai di kalangan masyarakat. Salah satu jenis pantun yang cukup populer yaitu pantun teka teki. Seperti namanya, pantun ini berisi teka-teki untuk para pendengarnya. Ciri-ciri pantun teka-teki adalah kalimat pertanyaan pada baris akhir pantun.
Pantun teka teki bisa dijadikan bahan tebak-tebakan yang seru. Jenis pantun ini punya ciri khas khusus di bagian isinya yang diakhiri pada larik terakhir.
Mengutip buku Pintar Majas, Pantun dan Puisi karya Ulin Nuha Masruchin, yang perlu diperhatikan dari pantun teka teki adalah kesesuaian pertanyaan dengan baris pantun yang disampaikan. Tidak berbeda dengan pantun lainnya, pantun teka-teki juga terdiri atas empat baris yang bersajak (a-b-a-b) (a-a-a-a).
Berikut contoh pantun teka-teki beserta jawabannya yang membuat tertawa
1. Terendak bentan lalu dibeli
Untuk pakaian, saya turun ke sawah
Kalaulah tuan bijak bestari
Apa binatang kepala di bawah?
(Jawaban: Kelelawar)
2. Berlayar kapal dari Berandan
Menuju arah Selat Malaka
Lebar kepala dari pada badan
Apakah itu cobalah terka?
(Jawaban: Ikan Pari)
3. Burung nuri burung gereja
Terbang santai di tengah taman
Cobalah cari wahai saudara,
Makn diisi semakin ringan
(Jawaban: Balon)
4. Melihat bintang di langit kelam
Adapun bulan tertutup abu
Apa binatang darahnya hitam
Janggut delapan tulangnya satu?
(Jawaban: Cumi-cumi)
5. Jikalau tuan tajuk cendana
Ambil gantang jemurkan pala,
Jikalau tuan bijak bijaksana,
Binatang apa ekor di kepala?
(Jawaban: Gajah)
6. Berdengung bukannya kumbang
Berbelalai bukannya gajah
Kelam kabut saja terbang
Hampir kepada kaum bernyawa
(Jawaban: Lalat)
7. Diukur dijangka-jangka
Burung Merak burung Angkasa
Dengar tuan saya meneka
Layang-layang gagah perkasa
(Jawaban: Pesawat)
8. Ada si tuan pakai celana
Melihat bintang di malam hari
Jikalau tuan memang bijaksana
Binatang apa tanduk di kaki?
(Jawaban: Ayam jantan)
9. Bukan kerang atau siput
Berkaki bertangan bukannya kompot
Terkelip-kelip duduk terseliput
Merayap sepanjang di paya di rumput
(Jawaban: Penyu)
10. Anak ayam mati tercekik
Dibuang orang di tepi lumbung
Kalau adik orang yang cerdik
Binatang apa tanduk di hidung?
(Jawaban: Badak)
11. Makan nasi berulam raja
Ditambah dengan sambal sotong
Kalau adik pandai menerka
Binaang apa tidurnya tergantung?
(Jawaban: Kelelawar)
12. Adik manis mukanya bersih
Selepas dimandi oleh bunda
Kulit hitam isinya putih
Manis rasanya seperti gula
(Jawaban: Manggis)
13. Tuan puteri belajar menari
Tari diajar oleh Pak Harun
Kalau tuan bijak bestari
Apa yang naik tak pernah turun?
(Jawaban: Usia)
14. Bukan ular bukan cacing
Badannya kuat memanjang
Suaranya kuat melengking
Memuat banyak penumpang
(Jawaban: Kereta api)
15. Bukan karung tetapi berisi
Berbau khas dan tidak amis
Coba tebak apakah ini?
Ekor dibakar kepala yang habis
(Jawaban: Kembang api)
16. Jalan-jalan ke Kota Kendari
Jangan lupa membeli lemari
Bila kau pandai dan baik hati
Coba terka nasi apa yang tidak pernah basi?
(Jawaban: nasihat)
17. Gadis cantik bertopi baret
Cantiknya seperti bunga mekar
Putih-putih duduk berderet
Di luar tebing di dalam pagar?
(Jawaban: Gigi)
18. Jika ingin ke rumah Rina
Hati-hati banyak tilangan
Memiliki mata tiga warna
Satu kaki tanpa tangan?
(Jawabannya: lampu merah)
19. Tertawa mengusir duka
Bahkan sedih pun akan berbalik
Jika kamu mampu menerka
Binatang apa tidur terbalik?
(Jawaban: kelelawar)
20. Pergi melancong ke pesta dansa
Dansa sampai pagi jika kuat
Coba tebak jika bisa
Becak apa yang tak dapat dicat?
(Jawaban: becak yang hilang)
Pantun Teka-Teki Lucu Receh
21. Ke Batu membeli ketan,
aling enak yang warna hitam.
Kalau siang mata tak kelihatan,
kalau malam matanya tajam.
(Jawaban: burung hantu)
22. Terjebak hujan di taman mini,
membuat baju jadi basah kuyup.
Coba tebak barang apa ini
Saat dipegang mati dilempar hidup
(Jawaban: gangsing)
23. Mendengar ibu sedang masak,
ternyata masak kue panggang.
Kalau kamu pintar menebak,
ular apa yang ada di pinggang.
(Jawaban: ikat pinggang)
24. Ke kebun panen kentang,
pulangnya membeli putu.
Punya daun, tak punya batang,
coba tebak apakah itu?
(Jawaban: pintu)
25. Perut ini lapar sekali,
ingin ke pantai makan kerang.
Menemukan ia sulit sekali,
sekali bertemu malah dibuang.
(Jawaban: upil)
26. Ke rumah Hendi malam-malam,
sampai sana bertemu Shela.
Berisi putih, berkulit hitam,
rasanya manis serupa gula.
(Jawaban: manggis)
27. Ke kebun bertemu katak,
jalan lagi bertemu ular.
Jika kamu mampu menebak,
buah apa biji di luar?
(Jawaban: jambu mente)
28. Bambu runcing adalah senjata
Untuk melawan penjajah Belanda
Kaki satu runcing ujungnya
Menari-nari ada bekasnya?
(Jawaban: pulpen)
29. Naik biduk takut rasanya
Pergi ke laut hendak memancing
Kalau duduk diam saja
Kalau nungging dia kencing?
(Jawaban: teko)
30. Baju bagus dari Milan
Anak manis anak sulung
Kalau tidur dia berjalan
Mengikuti garis sambil meraung?
(Jawaban: kereta api)
31. Pergi ke pasar membeli tahu
Makan sepiring minum segelas
Kalau kamu memang tahu
Apa yang hijau-hijau angka sebelas?
(Jawaban: ingus)
32. Ikan kecil berenang saja
Kambing putih memakan rumput
Yang punyanya tenang saja
Orang lain yang malah ribut?
(Jawaban: suara kentut)
33. Alpukat enak buahnya,
kalau makan tak lupa kasih gula.
Jika engkau tahu jawabannya,
Binatang apa yang ekornya di kepala?
(Jawaban: gajah)
34. Jalan-jalan ke rumah teman,
pulangnya bertemu luwak.
Lebih lebar kepala dibanding badan,
hewan apa itu coba tebak?
(Jawaban: ikan pari)
35. Hari Minggu menanam semangka
Hari Senin menanam kedondong
Hei adik jangan suka tertawa
Coba tebak raja apa yang kepalanya bisa dipegang?
(Jawaban: raja catur)