15 Contoh Pantun Pembuka Pidato Lucu untuk Menarik Perhatian Audiens

Freepik
Ilustrasi, seorang Laki-laki berpidato.
Penulis: Anggi Mardiana
Editor: Agung
1/8/2023, 10.00 WIB

Kumpulan pantun pembuka pidato lucu ini juga bisa Anda jadikan sebagai referensi tugas sekolah. Pantun menjadi salah satu karya sastra yang masih populer dan banyak menjadi tugas sekolah. Setiap baitnya terdiri atas empat baris, memiliki bagian sampiran dan isi.

Pantun pembuka pidato diperlukan agar apa yang disampaikan unik dan beda dari biasanya. Dengan pantun pembuka, pidato bisa terkesan lucu dan menarik. Dengan begitu, audiens bisa semangat mendengarkan pidato yang disampaikan.

Apa itu Pidato?

Ilustrasi pidato (Unsplash) 

Pidato merupakan kegiatan yang sering dilakukan dan bukan sesuatu hal yang asing. Pidato tidak hanya dikenal di kalangan petinggi saja tetapi juga dilakukan di mana saja dan kapan saja. Ketika berpidato, pembicara bisa menyampaikan beragam informasi penting atau gagasan kepada audiens.

Perlu ada beberapa hal yang penting dilakukan sebelum melakukan pidato. Pidato diartikan sebagai kegiatan berbicara di depan orang banyak. Pidato menggunakan bahasa yang baik cenderung bisa diterima oleh pendengar.

Isi pidato menjelaskan ide dan petunjuk. Tidak jarang orang melakukan pidato untuk memberikan nasihat kepada para audiens. Hal ini bergantung pada konteks atau kondisi pidato tersebut. Biasanya pidato dilakukan oleh seseorang yang dianggap penting atau dibutuhkan untuk menyampaikan pandangan.

Emha Abdurrahman mendefinisikan pidato sebagai kegiatan berbicara di depan umum. Pidato biasa dilakukan oleh seseorang secara lisan untuk menyampaikan pendapat atau uraian. Informasi yang disampaikan bisa berupa masalah dengan menggunakan kalimat-kalimat pada waktu tertentu di hadapan orang lain.

15 Contoh Pantun Pembuka Pidato Lucu

Contoh Pantun Pembuka Pidato Lucu (Pexels) 

Menghadirkan pantun lucu untuk membuka pidato bisa menjadi cara bagus untuk menarik perhatian audiens. Berikut 15 contoh pantun pembuka pidato lucu:

1. Contoh Pantun 1

Bangun pagi pergi sarapan
Tidak lupa pakai lalapan
Hati tergerak untuk ucapkan
Salam pembuka untuk kalian

2. Contoh Pantun 2

Pergi ke pasar membeli talenan
Tidak lupa membawa keranjang
Assalamualaikum saya ucapkan
Untuk Bapak/Ibu yang sudah datang

3. Contoh Pantun 3

Jalan ke pasar membeli kentang
Pulangnya membeli soto babat
Terimakasih sudah berkenan datang
Meski cuaca kurang bersahabat

4. Contoh Pantun 4

Aminah gemar membaca buku
Tambah asyik ada cemilannya
Dari tadi dengar pantun mulu
Kapan mulai pidatonya?

5. Contoh Pantun 5

Ada kucing mencari makan
Tikus bertengkar bersama kera
Salam manis saya haturkan
Sebagai pembuka pidato

6. Contoh Pantun 6

Jalan-jalan ke kota Solo
Tidak lupa membeli selai
Karena sudah waktunya berpidato
Langsung saja saya mulai

7. Contoh Pantun 7

Ada anak bermain perkusi
Perkusinya merdu untuk hiburan
Terimakasih kepada MC
Atas waktu yang diberikan

8. Contoh Pantun 8

Anak SD jago gitar
Dapat piala boleh dipajang
Tolong hadirin menyiapkan tikar
Karena pidatonya agak panjang

9. Contoh Pidato 9

Ada tugas membuat makalah
Murid langsung geleng kepala
Jika nanti banyak salah
Harap maklum, masih pemula

10. Contoh Pidato 10

Pergi ke luar membeli potato
Perginya naik bemo
Izinkan saya membuka pidato
Semoga kelak mendapat animo

11. Contoh Pantun 11

Mama datang membawa coto
Bapak sedang memperbaiki trafo
Takkan lama saya berpidato
Hanya sekedar memberi info

12. Contoh Pantun 12

Jalan-jalan ke negara Kongo
Pulangnya makan soto
Jangan bengong, jangan melongo
Karena saya akan mulai pidato

13. Contoh Pantun 13

Pergi ke luar membeli Naruto
Singgah sejenak membeli bakso
Izinkan saya memulai pidato
Meski isinya hanya intermeso

14. Contoh Pantun 14

Anak SD bisa salto
Badannya besar dari sawahlunto
Sebelum saya mulai berpidato
Izinkan untuk berswa foto

15. Contoh Pantun 15

Cumi-cumi dimasak presto
Tidak lupa ditambah sambal balado
Izinkan saya sampaikan pidato
Harap maklum jika isinya gado-gado

15 pantun pembuka pidato lucu di atas bisa Anda pertimbangkan untuk digunakan saat berpidato di hadapan umum. Pidato disampaikan oleh seseorang yang dianggap penting untuk menyampaikan informasi atau nasihat kepada para audiens.