Salah satu kebersihan tubuh dapat dinilai dari bau badan, yang umumnya sangat dipengaruhi oleh bau ketiak. Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara menghilangkan bau ketiak menyengat, agar tetap sehat dan harum.
Mengetahui cara menghilangkan bau ketiak yang menyengat penting karena bau tubuh yang tidak sedap dapat memengaruhi rasa percaya diri dan kenyamanan sosial seseorang.
Berikut ini ulasan mengenai bagaimana cara menghilangkan bau ketiak yang menyengat. Dengan menjaga kebersihan diri dan mengikuti langkah-langkah perawatan yang tepat, seseorang dapat menghindari atau mengatasi bau ketiak yang menyengat, meningkatkan kenyamanan pribadi, dan mempromosikan kesehatan dan kepercayaan diri yang optimal.
Cara Menghilangkan Bau Ketiak Menyengat
Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bau ketiak menyengat.
1. Rutin Membersihkan Rambut Ketiak
Cara menghilangkan bau ketiak menyengat yang pertama, adalah dengan rutin mencukur rambut. Diketahui bahwa bulu pada bagian tubuh ini akan membuatnya rentan terinfeksi oleh kuman atau bakteri. Hal tersebut juga dapat memicu bau tidak sedap.
Mencukur rambut atau bulu bisa dilakukan dengan pisau cukur seperti biasa. Agar terhindar dari iritasi, usapkan krim cukur sesuai pilihan masing-masing. Pilih pisau yang khusu untuk mencukur bulu pada tubuh. Ganti pisau secara berkala untuk menjaga kebersihan.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan metode waxing. Bulu akan terangkat bersamaan dengan kain khusus wax yang sebelumnya diusapkan madu atau lilin panas yang khusus untuk meluruhkan bulu pada tubuh.
Patut diketahui bahwa cara ini cenderung membuat kulit ketiak sensitif hingga iritasi. Maka dari itu, hindari pemakaian deodoran atau produk mengandung bahan kimia sesudah mencukur.
2. Menggunakan Tawas
Tawas merupakan bahan alami yang sejak dulu banyak digunakan sebagai alternatif deodorant. Tawas diyakini ampuh atasi bau badan yang menyengat dengan aromanya yang menetralkan bau badan.
Tawas memiliki sifat antibakteri alami, yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab bau pada kulit. Tak heran bahwa senyawa ini populer digunakan sebagai deodoran dengan menghambat pertumbuhan bakteri yang menghasilkan bau yang tidak diinginkan.
Di lain sisi, tawas memiliki sifat antiseptik dan zat. Sehingga secara efektif dapat menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab bau. Jadi, Anda harus mengoleskan tawas bubuk pada ketiak Anda setidaknya dua kali sehari.
Anda bisa membeli tawas berbentuk batu, bedak tabur, atau cairan. Penggunaan batu tawas harus terlebih dahulu dibasahi menggunakan air. Sementara cairan dan bedak tabur dapat langsung diaplikasikan pada ketiak.
3. Memilih Deodoran yang Aman
Deodoran menjadi Solusi paling umum ketika mengalami bau badan, karena relatif mudah dan mudah ditemukan di berbagai toko di sekitar kita. Selain itu, terdapat berbagai jenis deodorant yang bisa dijadikan pilihan. Varian umumnya dibedakan dari aroma, formula, dan bentuk. Ada yang cair, krim, hingga berbentuk stik.
Umumnya, deodoran yang dijual di pasaran mengandung formula khusus yang baik untuk kesehatan kulit ketiak. Termasuk serum dan parfume untuk menghalau bau badan.
Selain itu, terdapat deodorant berbentuk semprotan yang mudah digunakan. Anda juga bisa memilih yang memiliki klaim berbahan alami apabila memiliki sensitivitas kulit yang tinggi.
Oleskan deodoran dengan klaim antiperspirant untuk membantu mengontrol keringat dan bau. Antiperspirant mengandung senyawa berbasis aluminium yang menghalangi kelenjar keringat, sementara deodoran membantu menutupi dan menetralisir bau. Beberapa produk menggabungkan kedua fungsi tersebut.
4. Menjaga Tubuh Terhidrasi
Menjaga hidrasi tubuh adalah hal yang penting untuk kesehatan. Selain berdampak secara langsung terhadap kesegaran sehari-hari, banyak konsumsi cairan juga bagus untuk kulit.
Salah satu cara menghilangkan bau ketiak menyengat, adalah dengan menjaga tubuh agar selalu terhidrasi. Pasalnya, minum air dalam jumlah yang cukup membantu mengatur suhu tubuh dan dapat berkontribusi pada lebih sedikit keringat dan bau badan yang lebih ringan.
Dilansir dari Alfaa UV, air membantu melepaskan racun melalui keringat. Jika tubuh mengalami dehidrasi, maka tidak dapat melepaskan racun tersebut (bakteri), hingga akhirnya terakumulasi menyebabkan bau badan yang tidak sedap. Terutama di daerah ketiak, kaki, dan selangkangan.
5. Rutin Mengganti Pakaian
Cara menghilangkan bau menyengat pada ketika berikutnya adalah mengganti pakaian secara berkala. Diketahui bahwa cara ini menekankan pada produksi kelenjar keringat berlebihan yang tidak menutup kemungkinan dapat berdampak terhadap timbulnya bau tidak sedap dari tubuh.
Bagi Anda yang gampang berkeringat, gantilah pakaian apabila dirasa sudah ‘lengket’ dan gatal pada bagian tubuh tertentu. Terlebih ketika selesai beraktivitas di luar ruangan.
Di samping itu, pastikan pakaian yang dikenakan bersih dari bakteri dan bau tidak sedap. Sebelum itu, Anda bisa mengaplikasikan deodoran pada ketiak.
Demikian pembahasan lengkap mengenai cara menghilangkan bau ketiak menyengat yang bisa diterapkan. Untuk memastikan bau badan sendiri, Anda bisa sesekali mengusapkan tangan pada lipatan ketiak dan mencium aromanya. Selain itu, bisa dilakukan dengan mencium bau dari pakaian yang dipakai setelah seharian beraktivitas.