Cara mengatasi rem blong pada mobil penting diketahui oleh pengendara untuk menghindari kecelakaan lalu lintas. Rem blong pada mobil dapat terjadi kapan saja. Kondisi ini perlu diatasi dengan cara yang tepat dan pikiran tenang.
Mobil merupakan kendaraan yang banyak dimiliki oleh masyarakat saat ini karena memiliki kapasitas lebih besar. Namun, kerusakan seperti rem blong masih sering terjadi.
8 Langkah Penting Cara Mengatasi Rem Blong Pada Mobil
Rem yang tiba-tiba blong dapat membuat pengendara panik karena bisa membahayakan keselamatan jiwa. Jika rem pada mobil blong, berikut beberapa cara yang dapat dicoba untuk mengatasinya:
1. Terus Memompa Rem
Jika rem mendadak blong saat mengendarai mobil, langkah pertama yang perlu diambil yaitu terus memompa pedal rem. Jika mobil dilengkapi dengan sistem Anti-lock Braking System (ABS), tetap lanjutkan untuk memompa rem.
Namun, jika dipompa rem terasa kasar atau berat bisa jadi ada benda yang menghalangi pedal rem. Dalam hal ini, sebaiknya periksa kondisi rem untuk memastikan tidak ada gangguan pada pedal.
2. Menurunkan Gigi Transmisi
Cara mengatasi rem blong pada mobil berikutnya dengan menurunkan gigi transmisi secara bertahap. Anda bisa memanfaatkan efek engine brake untuk membantu memperlambat laju mobil. Namun, perhatikan beberapa hal berikut:
• Pastikan Mobil yang Dikendarai Memiliki Transmisi Manual
Turunkan gigi transmisi secara bertahapdan cepat pada mobil manual. Misalnya, jika berada di gigi 4, turunkan ke gigi 3 lalu ke gigi 2, dan akhirnya ke gigi 1. Jangan langsung melompat dari gigi 4 ke gigi 2, karena dapat membuat mobil kehilangan kendali.
• Mobil dengan Transmisi Matic
Untuk mobil dengan transmisi otomatis (matic), cukup menurunkan gigi langsung ke gigi 1 tanpa perlu melakukannya secara bertahap. Dengan cara ini, mobil akan melambat secara perlahan dan memungkinkan rem berfungsi kembali seperti semula. Pastikan mengetahui cara melakukannya dengan benar untuk menjaga keamanan saat mengemudi.
3. Menggunakan Rem Tangan
Cara mengatasi rem blong pada mobil menggunakan rem tangan harus dilakukan dengan hati-hati. Tarik rem tangan perlahan dan rasakan saat rem mulai menggigit pada caliper roda. Biarkan laju mobil melambat secara bertahap setelah rem terasa menggigit.
Penting mengontrol tekanan rem tangan agar tidak terlalu mendadak, karena bisa menyebabkan mobil kehilangan kendali. Hindari menarik rem tangan tiba-tiba, karena bisa membahayakan keselamatan pengendara lain.
4. Menyalakan Lampu Hazard dan Klakson
Ketika rem mobil mendadak blong, langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu menyalakan lampu hazard dan menekan klakson. Ini berfungsi sebagai sinyal bagi pengendara lain untuk mengetahui bahwa mobil Anda sedang mengalami masalah dengan rem.
Cobalah tetap tenang, karena panik justru akan meningkatkan risiko kecelakaan. Selanjutnya, injak pedal rem secara perlahan. Jika pedal terasa dalam hingga menyentuh lantai, bisa jadi ini indikasi bahwa minyak rem berkurang atau ada masalah pada sistem rem seperti master silinder atau kaliper.
5. Jangan Langsung Mematikan Mesin
Hindari mematikan mesin mobil secara langsung. Mematikan mesin justru bisa menyulitkan Anda mengendalikan mobil, karena sistem rem mungkin tidak akan berfungsi kembali setelah mesin dimatikan.
6. Hindari Menginjak Pedal Gas
Menggunakan pedal gas saat rem blong justru akan memperburuk keadaan, karena mobil bisa semakin melaju dengan kecepatan tinggi. Hal ini jelas berbahaya, karena mobil yang melaju cepat tanpa kendali rem dapat menyebabkan kecelakaan.
7. Mengguncang Pedal Rem
Cara mengatasi rem blong pada mobil berikutnya dengan mengguncang pedal rem secara perlahan. Guncangan ringan dapat membantu mengembalikan sistem rem jika penyebabnya gangguan sementara pada sistem rem. Jika pedal rem terasa sangat keras atau tidak berfungsi, ini dapat menandakan adanya masalah teknis yang lebih serius.
8. Menabrak Benda Lunak
Jika semua cara di atas gagal dan mobil masih tidak bisa berhenti, langkah terakhir yaitu mencari objek lunak untuk menabrak mobil Anda. Cari area berlumpur, pasir, atau benda lain yang dapat meredam kecepatan mobil.
Ini akan membantu memperlambat atau menghentikan kendaraan dengan cara lebih aman. Pastikan fokus mencari benda yang aman untuk ditabrak agar tidak menambah risiko cedera atau kerusakan lebih lanjut pada mobil.
Apa Penyebab Rem Blong Pada Mobil?
Penyebab rem blong pada mobil cukup bervariasi, namun sering kali masalah muncul akibat kurangnya perawatan atau kelalaian dalam memeriksa kondisi sistem pengereman secara rutin. Berikut beberapa penyebab rem blong:
1. Kurang Perawatan
Salah satu penyebab rem mobil mendadak blong yaitu kurangnya perawatan rutin. Gangguan pada sistem pengereman bisa terjadi jika mobil tidak diperiksa secara berkala. Anda dapat mengecek sistem rem sendiri atau lebih baik membawanya ke bengkel untuk pemeriksaan menyeluruh. Sebelum berkendara, pastikan memeriksa bagian-bagian krusial, terutama sistem pengereman.
2. Kekurangan Minyak Rem
Kekurangan minyak rem juga menjadi salah satu penyebab utama rem menjadi tidak berfungsi dengan baik. Pastikan minyak rem cukup untuk menjaga kinerja sistem pengereman.
3. Faktor Uap Air
Penyebab rem blong lainnya yaitu masuknya udara ke dalam sistem pengereman, yang menghasilkan uap air. Seiring waktu, uap air dapat memanaskan minyak rem, yang menyebabkan penurunan tekanan minyak rem dan akhirnya rem tidak berfungsi dengan optimal.
4. Kualitas Minyak Rem
Penting menggunakan minyak rem berkualitas baik. Jangan sembarangan memilih minyak rem, karena produk yang sudah kadaluarsa atau berkualitas buruk bisa mempengaruhi suhu minyak rem dan mengakibatkan rem blong. Pastikan memilih minyak rem yang sesuai dengan standar kualitas dan rekomendasi pabrikan.
5. Sering Menginjak Pedal Rem dalam Waktu Lama
Rem blong dapat terjadi karena menginjak pedal terlalu lama. Ini terjadi karena gesekan antara kaki dengan pedal yang berulang, sehingga kaliper rem menjadi panas. Kaliper yang terlalu panas akan mengganggu kinerja sistem pengereman, yang akhirnya membuat rem menjadi tidak efektif.
Demikian cara mengatasi rem blong pada mobil. Agar rem tidak sering mengalami masalah, pastikan melakukan perawatan berkala dan memeriksa sistem pengereman secara rutin.