Tahun Ini, Delapan Sumur Akan Dibor di Blok SES

Anggita Rezki Amelia
15 Januari 2019, 17:13
Blok Southeast Sumatra (SES)
Pertamina

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui anak usahanya, PHE Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES) berencana mengebor delapan sumur pengembangan minyak dan gas bumi (migas) tahun ini di Blok Southeast Sumatera (SES) di lepas pantai Laut Jawa. Tujuannya untuk mendukung produksi.

Direktur Utama PHE Meidawati berharap pengeboran itu bisa meningkatkan produksi migas. "Mengebor delapan sumur pengembangan untuk meningkatkan produksi," kata dia kepada Katadata.co.id, Selasa (15/1).

Hasil produksi gas lapangan SES digunakan untuk pembangkit listrik milik PLN di Cilegon. Sedangkan produksi minyaknya diproses sepenuhnya di kilang-kilang Pertamina untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar dalam negeri.

Mengacu data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), target produksi siap jual (lifting) minyak Blok SES sesuai program kerja dan anggaran (WP&B) tahun ini mencapai 32.000 barel per hari (bph). Ini meningkat dibandingkan realisasi  tahun 2018 yang hanya mencapai 30.657 bph.

Blok SES masuk dalam jajaran lima besar blok yang menyumbang lifting minyak nasional tahun ini. Tahun ini lifting migas di APBN 2019 dipatok sebesar 2.025 ribu boepd.

Blok SES resmi beralih ke Pertamina terhitung sejak pukul 00.00 WIB, Kamis (6/9/2018). Wilayah Kerja ini dioperasikan PHE Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES). Sebelumnya, blok ini dikelola perusahaan asal Tiongkok, CNOOC SES Ltd.

PHE OSES menggunakan skema kontrak gross split di blok ini. Dalam kontrak baru ini, PHE OSES mendapatkan bagi hasil sebesar 68,5% untuk produksi minyak dan 73,5% gas bumi. Bagian tersebut sudah mengacu Peraturan Menteri ESDM No. 52 tahun 2017.

(Baca: Jadi Operator Blok SES, Produksi Minyak Pertamina Tambah 31 Ribu Barel)

Mantan Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi sebelumnya pernah mengatakan komitmen pasti tiga tahun Blok SES oleh Pertamina mencapai US$130 juta. Dana ini untuk kegiatan eksploitasi maupun eksplorasi.

Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...