BPS Sebut Inflasi 2019 Terendah dalam 20 Tahun Terakhir

Agatha Olivia Victoria
2 Januari 2020, 13:18
BPS menyebutkan, inflasi 2019 menjadi yang terendah dalam 20 tahun terakhir karena harga komoditas terkendali
Ilustrasi, pedagang sayur menata dagangannya di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi sepanjang 2019 (year on year/yoy) sebesar 2,72%. Angka tersebut merupakan yang terendah dalam 20 tahun terakhir atau sejak 1999 yang inflasinya 2,13%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, harga komoditas yang terkendali membuat inflasi sepanjang tahun lalu kurang dari 3%. "Terutama terkendalinya harga beras yang bobotnya sangat tinggi pada inflasi," kata dia saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, hari ini (2/1).

Menurut dia, terkendalinya harga beras selama 2019 disebabkan oleh cadangan di Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) yang mencukupi. Sedangkan pada 2018, harga beras berkontribusi besar terhadap inflasi. Alhasil, inflasi secara tahunan pada 2018 mencapai 3,13%.

Komoditas utama yang menyumbang inflasi nasional 2019 yakni emas perhiasan dengan andil 0,16%. Disusul cabai merah 0,15%, tarif sewa rumah dan bawang merah 0,10%, ikan segar, rokok filter, dan nasi dengan lauk masing-masing 0,09%, tarif kontrak rumah 0,8%, serta bawang putih dan upah asisten rumah tangga 0,6%.

Berdasarkan pengeluaran, inflasi tahun lalu utamanya didorong oleh kenaikan harga kelompok sandang yakni 4,93%. Kemudian bahan makanan 4,28%, makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 3,97%, kesehatan 3,46%, dan pendidikan, rekreasi, dan olahraga 3,25%. Lalu, perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1,75%, serta kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,17%.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...