Harga Bawang Putih Naik di Pasar, Kementan Sebut Bukan Karena Corona

Rizky Alika
5 Februari 2020, 09:36
Harga Bawang Putih Naik di Pasar, Kementan Sebut Bukan Karena Corona.
ANTARA FOTO/Jojon
Pedagang membawakan bawang putih impor dari Tiongkok ke pembelinya di pasar tradisional Baruga, Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (5/2/2020). Menipisnya pasokan bawang putih di pasaran, menurut Kementan dikarenakan ada kendala distribusi dan cuaca.

Harga sejumlah sayur mayur, seperti bawang putih mulai mengalami peningkatan di pasar. Namun, Kementerian Pertanian (Kementan) menampik kenaikan harga bawang putih disebabkan oleh pembatasan impor dari Tiongkok seiring penyebaran virus corona, melainkan akibat faktor cuaca.

Dirjen Hortikultura Kementan Anton Prihastono mengatakan, kenaikan harga bawang putih terjadi lantaran ada masalah pada distribusi serta kendala curah hujan tinggi. Ia pun memastikan, tidak ada hambatan impor bawang putih dari Tiongkok.

Advertisement

Menurtnya, stok bawang putih saat ini masih mencukupi hingga Februari. "Bukan karena pembatasan impor, kami sementara ini (stok) bawang putih masih cukup sampai Februari," kata dia di kantornya, Jakarta, Selasa (4/2).

(Baca: Impor Buah dan Sayur dari Tiongkok Tersendat, Tak Terkait Virus Corona)

Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional pada Selasa (4/2), rata-rata harga  bawang putih ukuran sedang di pasar tradisional sebesar Rp 47 ribu per kilogram, naik 5,26% dibandingkan hari sebelumnya.

Adapun di DKI Jakarta, harga bawang putih per 4 Feruari 2020 telah mencapai Rp 57 ribu per kilogram, lebih tinggi dibandingkan pekan lalu yang masih sekitar Rp 42 ribu per kg. Para pedagang mengatakan, stok bawang putih mulai menipis di pasar. 

Sementara menurut Kementan, stok bawang putih saat ini berkisar 55-65 ribu ton hingga Februari. Adapun, rata-rata konsumsi bawang putih mencapai 45-47 ribu ton per bulan. Sehingga masih terdapat surplus. 

Dia juga menjelaskan, stok bawang putih akan meningkat dari panen bawang putih lokal di wilayah Temanggung, Malang, dan Probolinggo. Luas lahan bawang putih berkisar 4 ribu-5 ribu hektar dengan rerata produksi saat panen  sekitar 10 ton per hektar.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement