Erupsi Gunung Agung, Turis Asing ke Bali Turun 104 Ribu Orang

Michael Reily
2 Januari 2018, 18:18
Gunung Agung
ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Wisatawan beraktivitas di Pura Besakih yang berlatar belakang Gunung Agung meletus di Karangasem, Bali, Selasa (28/11). Kawasan Pura Besakih termasuk dalam zona awas Gunung Agung yaitu sekitar 9 km dari kawah, namun masih ada sejumlah wisatawan nekat ke o

Secara kumulatif, periode Januari hingga November 2017, kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 12,68 juta kunjungan atau naik 21,84 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu 10,41 juta kunjungan. Suhariyanto memperkirakan peningkatan bakal terjadi pada Desember 2017 sesuai tren yang terjadi tiap tahun.

Target kunjungan wisman tahun lalu sebesar 15 juta turis. Artinya, butuh 2,32 juta turis pada Desember untuk mencapai target tersebut. Suharyanto masih belum bisa memperkirakan berapa jumlah kunjungan turis bulan lalu. Harapannya bisa sesuai target. "Pada Desember 2017 lalu sudah diumumkan bahwa Bali sudah dalam konidisi aman," ujar Suhariyanto.

Berkurangnya kunjungan wisman ke Bali juga berdampak pada tingkat penghunian kamar hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada November 2017. BPS mencatat tingkat okupansi hotel di Bali berkurang dari 65,93 persen pada Oktober, menjadi 54,08 persen pada Desember 2017.

Meski begitu, terjadi peningkatan tingkat okupansi hotel  dibanding Oktober 2017 yang sebesar 56,93 persen menjadi 57,88 persen, naik 0,95 poin. Jika dibandingkan November 2016, juga terjadi peningkatan 2,12 poin dari yang hanya 55,76 persen. (Baca: Ikuti Imbauan Jokowi, Sri Mulyani Minta Turis Kembali Liburan ke Bali)

Data BPS juga menyebutkan wisman yang datang ke Indonesia selama November 2017 didominasi oleh turis dari Tiongkok sebesar 13,36 persen, Singapura 12,25 persen, Malaysia 11,30 persen, Australia 7,81 persen, dan India 3,77 persen. "Ke depan kita perlu mempromosikan pariwisata Indonesia untuk menarik wisman dari negara-negara lain," kata Suhariyanto yang akrab dipanggil Kecuk.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...