Mengenal Hudoq, Tari Dayak dengan Unsur Mistis

Image title
7 Desember 2021, 08:40
Kesenian hudoq, tari dayak dengan nuansa mistis
encyclopedia.jakarta-tourism.go.id
Kesenian hudoq, tari dayak dengan nuansa mistis

Secara garis besar hudoq adalah jenis tari dayak yang ditampilkan sebagai upacara untuk menyambut tahun tanam baru, serta bentuk rasa syukur karena diberikan hasil panen melimpah.

Asal Usul Tari Dayak Hudoq

Tidak dikethaui secara pasti bagaimana tari dayak ini muncul. Namun yang jelas, tarian hudoq sudah ada sejak zaman dahulu dan berkembang di tengah kehidupan masyarakat suku dayak bahau, mondang, dan kenyah.

Tarian dayak ini dimainkan oleh laki-laki. Mereka akan menari mengikuti pola irama dari alat musik pengiringnya. Jika ketukannya berubah, maka gerakannya pun akan ikut berubah.

Alasan mengapa laki-laki suku dayak yang memainkan tarian ini, karena penarinya harus punya fisik kuat dan stamina prima. Hal ini mengingat, mereka akan berkeliling kampung seraya membawa topeng hudoq yang cukup berat serta melelahkan.

Menurut Ensiklopedia Jakarta, nama hudoq berasal dari istilah “hudoq” yang artinya menjelma. Sebab, dalam setiap pementasannya para penari akan mengenakan topeng menyerupai beberapa hewan perusak tanaman seperti babi, tikus, gagak, dan monyet. Ada juga topeng yang menyiratkan makna hewan pelindung hasil panen, misalnya topeng burung elang.

Saat ini kesenian tari dayak tersebut sudah dipentaskan dalam beberapa acara besar. Termasuk perhelatan pembukaan Asian Games 2018 beberapa waktu lalu.

Keunikan dan Makna Tari Hudoq

Mengingat tarian ini mengandung hal mistis, setiap penarinya harus mematuhi dan menjauhi beberapa pantangan. Misalnya, mereka tidak boleh terkena siraman air ketika sedang menari. Jika pantangan tersebut dilanggar, si penari akan jatuh sakit. Untuk menyembuhkannya harus melibatkan orang dengan kemampuan khusus.

Hal mistis ini menjadi keunikan dari kesenian hudoq. Selain itu, ukiran pada topengnya berupa menyerupai bentuk hewan buas, menjadi pemandangan langka bagi penonton yang melihatnya. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut macam-macam properti topeng tari dayak yang berasa dari suku dayak di Kalimantan tersebut:

  1. Hudoq Uling: bentuknya menyerupai manusia.
  2. Hudoq Urug Tingang: bentuknya menyerupai burung enggang.
  3. Hudoq Urung Bavui: bentuknya menyerupai mulut dan muka babi.
  4. Hudoq Urung Hooq Waang: bentuknya menyerupai hidung anjing dan ditambah dengan ukiran dengan ukiran naga.
  5. Hudoq Urung Magaaq: bentuknya menyerupai naga.
  6. Hudoq Urung Inang Berang: bentuknya merefleksikan mahluk halus.
  7. Hudoq Urung Kuwau: bentuknya menyerupai wajah seorang perempuan atau ratu.
  8. Hudoq Urung Pakau: merupakan gambaran dari roh halus dengan bentuk hidung besar.

Sementara itu, untuk alat musik tari dayak ini umumnya memakai gendang dan gong sebagai pengiringnya. Saat dipentaskan, terdapat pula sesaji yang digunakan untuk mengundang roh.

Saat alat musik ditabuh, si pawang akan mengundang roh halus untuk merasuki para penari. Nantinya, mereka bakal mengikuti irama musik yang dibunyikan. Ketika proses upacara adat akan selesai, pawang kemudian merapal beberapa mantra agar roh-roh tersebut kembali ke asalnya.

Dengan segala keunikan yang menjadi daya tariknya, tari dayak ini harus selalu dilestarikan. Meski bersifat mistis, kesenian hudoq adalah bentuk rasa syukur suku dayak akan hasil panen yang melimpah.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...