Target Produksi Batu Bara Tahun Ini Dipangkas 3,9%

Image title
8 Februari 2019, 16:36
Tambang Batu Bara
Donang Wahyu|KATADATA

(Baca: Kebutuhan Batu Bara PLN Tahun Ini Naik Jadi 96 Juta Ton)

Adapun, pada 2018 target produksi batu bara lampau target yakni mencapai 528 juta ton dari target awal sebesar 485. Kemudian, Kementerian ESDM membuka penambahan produksi tanpa DMO sebesar 100 juta ton. Namun, total produksi batu bara yang dijukan oleh perusahaan hanya sebesar 25 juta ton.

Sedangkan, target DMO sebesar 121 juta ton, namun realisasinya hanya 115 juta ton. Ini berdasarkan serapan untuk Pembangkit Listrik Tenag Uap (PLTU) 91,14 juta ton, metalurgi 1,75 juta ton, semen, tekstil, pupuk dan kertas sebesar 22,18 juta ton. Selain itu, untuk briket sebesar 0,01 juta.

Selain itu, dari 34 perusahaan yang belum memenuhi DMO itu terdiri dari pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B), dan Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi (OP) Penanaman Modal Asing (PMA). Sementara itu, perusahaan yang berhasil memenuhi DMO ada 36 yang terdiri dari PKP2B,IUP OP Badan Usaha Milik Negera (BUMN), dan IUP OP PMA.

Meski target tak tercapai, Bambang mengatakan kebutuhan batu bara dalam negeri, terutama untuk pembangkit listrik dan industri sudah terpenuhi. "Jadi ini sesuai dengan kebutuhan tahun berjalan," kata dia di Jakarta, Kamis (10/1).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...