Bank Dunia Kritik Ketidakpastian Kontrak Listrik di Indonesia

Anggita Rezki Amelia
23 November 2017, 14:46
Listrik
Katadata | Arief Kamaludin

Adapun PLTU yang ditinjau tersebut adalah Jawa 3 dan Cirebon Ekspansi. Menurut Andy, harga jual listrik dari PLTU Cirebon ekspansi ditekan menjadi US$ 5,5 per kWh. Adapun, proyek berkapasitas 1x1.000 MW ini dikelola PT Cirebon Power dan PT Tanjung Jati Power Co Ltd.

Sementara untuk PLTU Jawa 3 masih negosiasi. Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Supangkat Iwan Santoso pernah mengatakan harga jual listrik dari pembangkit itu di atas US$ 6 per kilowatt hour (kWh).

Dengan renegosiasi itu, harapannya harga listrik dari pembangkit tersebut bisa di bawah US$ 6 per kwh. Adapun Biaya Pokok Penyediaan (BPP) pembangkit di Jawa, saat ini secara rata-rata sudah mencapai US$ 6 per kWh. 

Kontrak jual beli listrik proyek pembangkit listrik Jawa 3 ini ditandatangani dua tahun lalu. Adapun proyek tersebut digarap konsorsium YTL Power International Berhad dan PT Bakrie Power. Kapasitas pembangkit tersebut mencapai 2x600 MW. (Baca: PLN Pangkas Harga Listrik di Kontrak PLTU Jawa 3 dan Cirebon)

Di sisi lain, Luhut tak mau berkomentar banyak mengenai negosiasi Jawa 3 yang sedang berlangsung tersebut. "Biarkanlah mereka berproses,” ujar dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...