Jokowi Groundbreaking Tiga PLTU Kapasitas 4.00 MW di Banten

Arnold Sirait
5 Oktober 2017, 18:54
Presiden Jokowi
Arief Kamaludin | Katadata

Selain melakukan groundbreaking, Presiden Joko Widodo juga meresmikan PLTU Banten. Pembangkit berkapasitas 660 MW dikerjakan PT Lestari Banten Energi sebenarnya sudah berproduksi sejak Maret 2017.

Pengadaan proyek ini menggunakan skema BOOT selama 25 tahun. PLTU ini menggunakan teknologi supercritical boiler dan. Harga jual ke PLN sebesar 5,99 cent/kWh. Nilai investasi PLTU Banten 660 MW ini adalah sebesar US$990 juta.

Dalam kesempatan itu, Presiden Joko Widodo juga meninjau Pembangunan terminal batu bara (Coal Terminal) berkapasitas 20 Juta Ton di Provinsi Banten. Lokasi Terminal Batubara bersebelahan dengan PLTU Jawa 7. Targetnya bisa beroperasi secara komersial bersamaan kebutuhan pembangkit tersebut.

Terminal Batubara ini dibangun oleh anak perusahaan PLN yaitu PT. PLN Batubara dengan Gama Coorp . Fungsinya sebagai stok darurat PLTU di luar Jawa Bagian Barat, menjaga keamanan pasokan batu bara saat cuaca buruk karena menggunakan Vessel, mengurangi biaya belanja modal  pembangunan Coal dan biaya transportasi batu bara.  

Terminal Batubara ini memerlukan area sekitar 20 hektar lahan. Nilai investasi sebesar US$145 Juta.

Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)/PLN Sofyan Basir mengatakan PLTU Jawa 7 ini dibangun pengembang konsorsium PT Shenhua Energy Company Limited dan anak perusahaan PT PLN yaitu PT Pembangkitan Jawa Bali. Progress pembangunan pembangkit ini telah mencapai sekitar 35%.

Dalam pelaksanaan pembangunan, PLTU Jawa-7 diharapkan dapat menyerap tenaga kerja sekitar 2.000 – 4.500 orang sesuai dengan klasifikasi dan ketrampilan. PLTU Jawa-7 juga didukung oleh terminal batubara yang akan dibangun oleh PLN dan mampu menampung 20 Juta Ton batubara.

Adapun PLTU Jawa 9 dan 10 digarap PT Indo Raya Tenaga.  PT. Indo Raya Tenaga merupakan konsorsium dari PT Indonesia Power (51%) yang merupakan anak perusahaan PLN dengan PT. Barito Pacific Tbk (49%).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...