PGN Andalkan Pipa Penghubung Tambak Lorok untuk Pasokan Gas di Jateng
PGN bersama Pertagas Niaga akan bekerja sama melalui pemanfaatan stasiun induk atau mother station CNG tersebut. Gas yang tersalurkan sekitar 3 BBTUD untuk menjangkau wilayah baru.
Kebutuhan gas di wilayah Semarang sangat potensial. “Gas juga dapat disalurkan ke stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG) Kaliwage sekitar 1 BBTUD,” kata Fariz. Dari angka itu sebesar 70% untuk armada 200 unit Trans Semarang dan sisanya konsumen ritel.
Pemerintah Kota Semarang merealisasikan konversi bahan bakar solar ke CNG pada bus rapid transit (BRT) Trans Semarang pada 2019. Konversinya memakai sistem retrofit, yaitu memakai kombinasi gas dan solar. Untuk bahan bakar solar hanya diapkai sebagai cadangan. Dengan begitu, transportasi massal ini rendah emisi dan hemat biaya operasional.
Di sektor industri, gas bumi juga dapat disalurkan ke industri di Demak. termasuk PT Aroma Kopi sekitar 2,5 BBTUD. Hingga kini, PGN telah melayani 14 pelanggan komersial industri, 6 pelanggan kecil UMKM, dan 13.700 pelanggan rumah tangga di wilayah Jawa Tengah. Total penyaluran gasnya sekitar 17 BBTUD.
PGN juga tengah menyelesaikan interkoneksi pipa Gresik-Semarang dengan pipa Kalimantan Jawa (Kalija) yang juga akan meningkatkan pemanfaatan gas bumi yang dari Lapangan Kepodang.