Kementan Klaim Pasokan dan Harga Pangan Stabil Sepanjang 2019

Image title
31 Desember 2019, 18:51
Kementerian Pertanian, Pangan
ANTARA FOTO/Weli Ayu Rejeki
Ilustrasi, kegiatan jual beli di Pasar Induk Rau, Serang, Banten, Selasa (1/10/2019). Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan pasokan dan harga pangan stabil tahun ini.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Risfaheri yang menyebut Toko Tani Indonesia Center (TTIC) membuat distribusi kebutuhan pangan makin merata ke seluruh Indonesia. Apalagi, harga yang masuk di TTIC ini harus lebih murah dengan pasar sehingga tidak ada kenaikan yang signifikan.

"Di setiap provinsi kami membangun distribusi center. Ada 5.051 Toko Tani pada 32 provinsi yang langsung berkaitan dengan masyarakat," kata dia.

Berdasarkan data Kementerian Pertanian stok pangan pokok di Bulog per 15 Desember yakni beras 2.122.690 ton, gula pasir 3.095 ton, 626 ton, daging kerbau 2.636 ton, tepung 534 ton, telur 22,91 ton, dan minyak goreng 1.310 kilo liter. Untuk harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang per 31 Desember 2019 harga terendah (IR-64 III) Rp 8.650 per kilogram dan harga tertinggi (Cianjur Kepala) Rp 13.475 per kilogram.

Rata-rata harga cabai merah keriting tanggal 31 Desember 2019 per kilogram Rp 13.400 atau turun 1,93 persen dari hari sebelumnya. Harga cabai rawit merah turun 2,98 persen menjadi Rp 26.442 per kilogram. Namun, harga bawang merah naik sebesar 0,16 persen menjadi Rp 24.179 per kilogram. 

Harga sapi hidup turun sebesar 0,15 persen menjadi Rp 48.979 per kilogram berat hidup, harga telur ayam ras naik 0,41 persen menjadi Rp 22.162 per kilogram, dan harga ayam ras turun 0,38 persen menjadi Rp 19.539 per kilogram berat hidup.

(Baca: Harga Ayam Jatuh, Peternak Klaim Merugi Rp 2 Triliun Tahun Ini)

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...