Kecam Perlakuan Boeing, Rusdi Kirana Merasa Dijadikan Sapi Perah

Yuliawati
Oleh Yuliawati
16 April 2019, 15:15
Rusdi Kirana
Lion Air Group
Pemilik maskapai Lion Air, Rusdi Kirana mengecam Boeing.

Garuda Indonesia pun mememutuskan membatalkan 49 pesanan Boeing 737 Max 8 yang rencana awal akan dikirim pada 2021. Saat ini Garuda mengoperasikan satu unit Boeing 737 Max 8.

Permintaan Maaf dari Boeing

Setelah kecelakaan Ethiopian Air, Chief Executive Officer (CEO) Boeing Co Dennis Muilenburg meminta maaf dan berjanji segera merilis perbaikan piranti lunak (software) untuk sistem manuver pesawat.

Pernyataan maaf Boeing disampaikan melalui video yang diunggah di akun Twitter @BoeingAirplanes dan situs www.boeing.com. Muilenburg mengatakan, detail mengenai apa yang terjadi dalam kecelakaan Ethiopian Air 302 dan Lion Air JT610 akan diumumkan oleh otoritas pemerintah dalam laporan final.

"Namun, dengan adanya laporan awal dari investigasi kecelakaan Ethiopian Air, tampaknya Maneuvering Characteristics Augmentation System (MCAS) diaktivasi sebagai respons terhadap informasi angle of attack yang salah," ujar Muilenburg, Kamis (4/4).

(Baca: Nilai Pasarnya Anjlok, Pemegang Saham Gugat Boeing)

Secara historis, sebagian besar kecelakaan pesawat disebabkan oleh kejadian yang berentetan. Begitu pula dalam kasus jatuhnya pesawat Ethiopian Air dan Lion Air. Aktivasi fungsi MCAS yang salah memperburuk kondisi lingkungan yang beban pekerjaannya tinggi. "Tanggung jawab kami mengeliminasi risiko ini," katanya.

Sejak kecelakaan Lion Air pada Oktober lalu, Boeing menyatakan para insinyur dan teknisinya bekerja sama dengan Federal Aviation Administration (FAA) untuk menyelesaikan perbaikan piranti lunak pada MCAS. Hal ini akan memastikan kecelakaan Lion Air dan Ethiopian Air tidak terulang kembali.

(Baca: Kesalahan Data Sebabkan Kecelakaan Ethiopian Air, Boeing Minta Maaf)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...