Cemari Citarum, 15% Pabrik Tekstil Tak Punya Pengolahan Limbah

Ameidyo Daud Nasution
12 Januari 2018, 10:48
Sungai Citarum
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Buih busa limbah pabrik di aliran sungai Citarum, Jawa Barat, Rabu (20/9). \

(Baca: Antisipasi Banjir, Pemerintah Siapkan Sejumlah Proyek di Jawa Barat)

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) menawari pemerintah pinjaman Rp 200 triliun. Pinjaman ini ditujukan untuk pembenahan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum selama 20 tahun.

Hanya, Luhut beranggapan pinjaman tersebut terlalu banyak, apalagi menurut Luhut biaya pembenahan DAS ini bisa ditekan dengan bantuan TNI dan Polri. 
"Mereka mau kasih (pinjam) Rp 200 triliun, tapi terlalu banyak," kata Luhut.

Luhut menjelaskan, peta jalan pembenahan DAS ini sedang dijerjakan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Bahkan Presiden Joko Widodo pada tanggal 16 Januari mendatang akan menggelar rapat terbatas di Bandung soal Citarum.

Dia juga menambahkan langkah terintegrasi perlu diambil karena kerusakan sungai ini sangat parah. "Presiden perintahkan agar terintegasi," kata dia.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...