Pidato di Amerika, Sri Mulyani Akan Bangkitkan Sektor Manufaktur

Martha Ruth Thertina
21 April 2017, 18:23
Manufaktur
Donang Wahyu|KATADATA

Adapun dalam hal ketersediaan tenaga kerja, Sri Mulyani menyatakan Indonesia memiliki bonus demografi lantaran 60 persen penduduk Indonesia berusia di bawah 39 tahun. "Oleh karena itu, dalam lingkungan yang berubah dimana persaingan global semakin ketat, Indonesia pada dasarnya memiliki banyak potensi dalam mengembangkan kewirausahaan, terutama bagi pengusaha muda dan perempuan," ujarnya.

Mengacu pada data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), investasi di sektor manufaktur terus menanjak setidaknya dalam lima tahun belakangan. Sepanjang 2012-2016, realisasi investasi di sektor manufaktur tumbuh di kisaran 40-50-an persen saban tahun. Terakhir pada 2016 lalu, realisasi investasi di sektor itu mencapai Rp 335,8 triliun atau bertumbuh 54,8 persen dibanding tahun sebelumnya.

(Baca juga: Pengusaha Minta Gubernur Baru DKI Pangkas Aturan Penghambat Investasi)

Adapun, mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS), kinerja industri manufaktur besar dan sedang tercatat menurun. Hal tersebut terpantau dari perlambatan pertumbuhan produksi. Pada 2014 dan 2015, pertumbuhan produksinya mencapai 4,76 persen, namun turun menjadi 4 persen tahun lalu. 

Sebaliknya, industri manufaktur mikro dan kecil tercatat mengalami pertumbuhan produksi. Pada 2014 pertumbuhannya mencapai 4,91 persen, lalu naik menjadi 5,71 persen pada 2015, dan terkahir mencapai 5,78 persen, tahun lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...