Jepang Berstatus Darurat Corona, Siapkan Stimulus Rp 15.978 Triliun

Happy Fajrian
7 April 2020, 07:46
status darurat, virus corona, covid 19, jepang
ANTARA FOTO/REUTERS/Issei Kato/wsj/dj
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengumumkan Jepang akan menetapkan status darurat corona paling cepat hari ini, Selasa (7/4), setelah kasus positif corona di Tokyo melonjak dua kali lipat dalam sepekan.

Jumlah kasus positif corona di Jepang sebenarnya lebih rendah dibandingkan negara Asia lainnya, yakni 3.654 hingga Senin (6/4) menurut data Worldometers. Sementara jumlah korban meninggal tercatat 85 orang, serta 575 orang berhasil sembuh.

Namun lonjakan kasus yang siginifikan di Tokyo sepekan terakhir menimbulkan kekhawatiran meledaknya wabah di salah satu kota terbesar dunia tersebut.

(Baca: Satu Pasien Positif Corona di Indonesia Pernah Pergi ke AS dan Jepang)

Bahkan pemerintah Jerman dan Amerika Serikat (AS) mengkritik kegagalan pemerintah Jepang menetapkan kebijakan social distancing ataupun melakukan tes Covid-19 secara luas terhadap warganya.

Bahkan pelajar sudah kembali masuk ke sekolah mulai kemarin. Sedangkan Olimpiade Tokyo dinyatakan akan dimulai pada 23 Juli 2021 setelah mengalami penundaan selama setahun karena pandemi global corona.

Beberapa ahli kesehatan di Jepang bahwa langkah pemerintah menetapkan status darurat saat ini sudah terlambat, dan kondisi penularan virus di Tokyo sudah tidak dapat dikendalikan dengan mudah.

(Baca: Singapura Tambah Stimulus Rp 58 Triliun, Redam Dampak Ekonomi Corona)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...