Korban Tewas akibat Virus Corona Capai 908 Orang, Ahli WHO ke Tiongkok

Image title
10 Februari 2020, 08:28
virus corona, tiongkok, WHO
ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawli
Ilustrasi, warga menggunakan masker pelindung di depan pintu masuk Forbidden City di Beijing, China, Sabtu (25/1/2020). Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Tiongkok terus bertambah. Ahli WHO pun mendatangi negeri tersebut untuk membantu mengatasi mewabahnya virus corona.

Masyarakat Tiongkok akan kembali bekerja berdasarkan kelompok, tidak bekerja secara bersama sekaligus, untuk menghindari penyebaran virus corona. Sedangkan Para pekerja "kerah putih" tetap bekerja di rumah. Di sisi lain, pemerintah memutuskan menutup sekolah hingga akhir Februari 2020.

(Baca: Perakit Apple dan Perusahaan Otomotif di Tiongkok Ikut Produksi Masker)


Ahli WHO Terbang ke Tiongkok Bantu Atasi Virus Corona

Direktur Jenderal World Health Organization (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam Twitter menyatakan dirinya baru saja melepas tim ahli WHO yang berangkat ke Tiongkok untuk membantu mengatasi virus corona. Tim tersebut terdiri dari 15 orang ahli, termasuk ahli dari Centers for Disease Control (CDC) Amerika Serikat.

Tim WHO dipimpin oleh Dr.Bruce Aylward. Dia merupakan ahli epidemiologi dan tercatat sebagai veteran dalam kasus kesehatan darurat.

WHO telah menyatakan darurat global pada 30 Januari 2020 setelah pemerintah Tiongkok mengisolasi 60 juta warga Kota Wuhan, Provinsi Hubei, yang merupakan pusat penyebaran virus. Virus corona diduga berasal dari salah satu pasar ikan di Kota Wuhan dan mulai mewabah sejak Desember 2019 lalu.

(Baca: Risiko Menipisnya Impor Pertanian dari Tiongkok Imbas Virus Corona)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...