Peneliti Temukan Virus Corona Ada di Italia Sejak September 2019

Image title
23 November 2020, 10:57
virus corona, covid-19, pandemi corona, pandemi, who, kesehatan, gerakan 3m
ANTARA FOTO/REUTERS/Remo Casilli/ama/cf
Remo Casilli Petugas kebersihan menyemprotkan disinfektan di dalam ruang arsip Anagrafe Roma,Italia, Jumat (27/3/2020). Peneliti di Kota Milan menemukan bahwa virus corona penyebab Covid-19 telah ada di Italia sejak September 2019.

Meksi begitu, penelitian itu juga menunjukkan bawah kasus infeksi Covid-19 bisa beredar dalam waktu lama di masyarakat. Selain itu, tingkat kematian yang rendah bukan berarti virus telah menghilang, namun virus terus berkembang hingga menyebabkan lonjakan kasus baru Covid-19. 

Sebelumnya, peneliti di Italia telah melaporkan bahwa kasus pneumonia dan flu parah lebih banyak dari biasanya di Lombardy pada kuartal terakhir 2019. Italia pun menjadi negara pertama di Eropa yang melaporkan pasien Covid-19 pada Februari 2020. Hingga Senin (23/11), Italia berada di urutan kelima kasus Covid-19 terbesar di Benua Eropa dengan 1,4 juta dan angka kematian mendekati 50.000.

Di sisi lain, penularan virus corona sebenarnya dapat dicegah dengan gerakan 3M. Protokol kesehatan itu terdiri dari menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan jika masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan, kasus Covid-19 akan kembali meningkat. "Masyarakat tetap harus berpedoman pada 3M serta ketentuan lainnya yang bertujuan memutus mata rantai penularan," ujar Wiku pekan lalu.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...