Malaysia-Singapura Buka Jalur Lintas Negara Tanpa Karantina
Sementara itu, Badan Pariwisata Singapura mencatat sekitar 1,2 juta turis melakukan perjalanan dari Malaysia ke Singapura pada 2019. Namun, angka tersebut turun menjadi 153.650 pada 2020 lalu.
Perusahaan pelacakan penerbangan (OAG) mengatakan, Singapura-Kuala Lumpur merupakan rute internasional tersibuk kedua di dunia pada 2019 . Ribuan orang juga terhitung melintasi perbatasan darat setiap hari, kebanyakan orang Malaysia bekerja di pabrik-pabrik di Singapura.
Singapura baru-baru ini juga membuka jalur perjalanan yang divaksinasi (VTL) dengan beberapa negara, termasuk Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Jerman. Negara tersebut mulai mengizinkan turis dari Australia dan Swiss untuk tidak menjalani karantina pada hari Senin (8/11). Sedangkan, bagi turis dari Finlandia dan Swedia, mulai berlaku pada 29 November mendatang.
Kesepakatan pada Senin (8/11) merupakan jalur perjalanan vaksinasi pertama untuk Malaysia, yang baru bulan lalu mencabut larangan perjalanan antarnegara bagian. Negara ini berencana untuk membuka kembali perbatasan untuk turis asing secara bertahap mulai 15 November dengan percontohan gelembung pariwisata (travel bubble) internasional di Langkawi.
Di samping itu, Malaysia juga sedang dalam pembicaraan dengan Australia terkait pembukaan kembali negeri Kanguru tersebut.
"VTL akan memungkinkan perjalanan, karena kedua negara secara bertahap membuka kembali perbatasan. Kami akan bertanggung jawab dengan menyeimbangkan kebutuhan untuk memulihkan ekonomi, sambil memastikan keselamatan dan kesehatan masyarakat dari Covid-19," kata Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob.