Manfaat Bunga Teratai dan Jenisnya

Dwi Latifatul Fajri
28 Agustus 2021, 14:00
Manfaat Bunga Teratai dan Jenisnya
ANTARA FOTO/REUTERS/Kham/hp/cf
Kham Seorang pria berpose untuk foto di atas sebuah daun teratai besar di sebuah pagoda di provinsi Dong Thap, Vietnam, Sabtu (18/7/2020). Foto diambil tanggal 18 Juli 2020.

Bagian umbi teratai seperti umbi talas. Umbi ini berada di bawah pangkal tanaman. Ciri-ciri umbi ini diselimuti bulu-bulu halus ini akan membesar ke bawah. Umbi teratai berukuran 10 cm jika ditanam di dalam kolam. Sementara di alam terbuka, umbi teratai bisa mencapai lebih dari 2 meter.

Bunga teratai memiliki berbagai macam ukuran. Beberapa bunga jika ditempatkan di tempat luas maka mengalami pembesaran. Sementara itu ada ukuran bunga teratai besar yang bisa mengalami penyusutan jika ditempatkan di ruangan yang kecil.

Berikut empat kategori ukuran bunga teratai yaitu:

a. Teratai mini (Pygmy Water Lilies)

Berukuran kecil, warna bunga campuran merah muda dan kuning. Contoh teratai mini yaitu Comanche

b. Teratai kecil (small water lily)

Warna bunga putih polos dan benang sari berwarna kuning terang. Contoh bunga adalah Albatross

c. Teratai sedang (medium water lily)

Warna bunga merah menyala dan berukuran sedang. Contoh bunga adalah Escarboucle

d. Teratai besar (large water lily)

Bunga berukuran merah muda dan berukuran besar. Contoh bunga teratai Formosa

Tumbuhan Teratai Dalam Agama

Pada agama tertentu, bunga teratai disimbolkan sebagai bunga suci dan kesempurnaan. Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat di Bali, terutama beragama Hindu. Melalui upacara dan prosesi ritual, bunga teratai dipandang sebagai bunga simbol alam semesta.

Dalam agama Hindu, bunga ini dilukiskan sebagai Padma Astadala. Merupakan simbol alam semesta Hyang Widhi Wasa. Bunga ini memiliki keistimewaan karena dapat hidup di air dan darat. Dalam agama Hindu, bunga teratai seakan hidup di tiga dunia berbeda yaitu akar yang berada di tanah, tangkai dan ujung daun hidup di air, dan bunga berada menyembul di udara. Selain itu bunga teratai dilambangkan sebagai simbol Dewa Tri Murti. Simbol ini digunakan untuk Upakara/Banten.

Beberapa warna dalam bunga teratai digunakan untuk lambang para dewa untuk agama hindu, antara lain:

1. Teratai Kidung Aji Kembang

Lambang kedewaan dan tempat duduk dewa di sembilan penjuru mata angin yang disebut Dewata Naga Sanga.

2. Teratai warna putih: merupakan simbol Dewa Iswara yang berstana di timur

3. Teratai warna dadu: simbol Dewa Maheswara yang berstana di tenggara.

4. Teratai warna merah: simbol Dewa Brahma yang berstana di selatan

5. Teratai warna jingga: simbol Dewa Rudra yang berstana di barat daya

6. Teratai warna hitam: simbol Dewa Wisnu di utara

7. Teratai warna biru: simbol Dewa Sambu di timur laut

8. Teratai warna lima: simbol dewa Siwa yang berstana di tengah

Dalam kepercayaan Budha, bunga teratai merupakan simbol waktu masa lalu, masa sekarang, dan masa depan. Umat Budha mempercayai jika setiap warna dari bunga teratai punya makna tersendiri. Bunga teratai berwarna putih adalah lambang kemurnian tubuh, pemikiran, dan jiwa.

Selain itu bunga ini untuk kesempurnaan dan perdamaian jiwa spiritual seseorang. Sementara itu, bunga berwarna biru adalah simbol material, simbol pengetahuan, kebijaksanaan dan kecerdasan. Warna merah bunga teratai simbol dari kasih sayang, keaktifannya, nafsu dan emosi lain terkait dengan hati.

Manfaat Teratai untuk Kesehatan

Bunga teratai ternyata memiliki manfaat kesehatan untuk pengobatan manusia. Bagian tumbuhan ini digunakan untuk mengobati beberapa penyakit. Seluruh bagian tumbuhan dimanfaat untuk obat karena kandungannya, antara lain:

1. Biji teratai digunakan untuk obat jantung. Selain itu biji teratai juga bermanfaat untuk ginjal dan menguatkan limpa.
2. Bagian tunas biji berguna untuk menghilangkan panas dalam di jantung, menurunkan panas, menghentikan perdarahan, dan menahan ejakulasi dini.
3. Bagian kulit biji dapat dipakai menghentikan perdarahan, menghilangkan panas dalam di lambung, mengeluarkan panas dan menjaga kelembaban di usus.
4. Benangsari di bagian kumis bunga teratai, berguna menghilangkan panas dari
jantung, menguatkan fungsi ginjal, menahan ejakulasi dini dan menghentikan perdarahan.
5. Penyangga bunga bermanfaat untuk membuyarkan darah beku, menghentikan
perdarahan dan menolak lembab.
6. Batang teratai, tangkai daun, dan tangkai bunga untuk menurunkan panas dan memperlancar kencing.
7. Bagian daun juga dapat membersihkan panas dan menghilangkan lembab
8. Pada dasar daun teratai bermanfaat untuk menurunkan panas, menghilangkan
lembab, menormalkan menstruasi, dan menguatkan kehamilan.
9. Akar teratai berguna untuk menghentikan perdarahan, membuyarkan darah beku dan sebagai penenang.
10. Tepung rimpang teratai berguna untuk menghentikan perdarahan, menambah darah,
mengatur fungsi ginjal dan limpa.

 Itulah penjelasan mengenai bunga teratai dari sejarah, jenis-jenis bunga, sampai manfaat bunga untuk obat dan menyembuhkan beberapa penyakit. 

Halaman:
Editor: Redaksi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...