Simak Cara Transfer ShopeePay ke Dana dan Dana ke ShopeePay

1. Buka aplikasi Shopee, klik ShopeePay, pilih Tarik Dana.
2. Selanjutnya, klik Tambah untuk menambahkan Rekening Bank baru jika Anda belum melakukannya.
3. Silakan isi Rincian Bank lalu klik Berikutnya.
4. Pada halaman Konfirmasi, cek ulang informasi bank Anda.
5. Jika sesuai, klik Selesai.
6. Proses verifikasi rekening memerlukan waktu hingga 24 jam.
7. Setelah rekening berhasil diverifikasi, pilih rekening dan jumlah saldo yang akan ditarik (minimal Rp 5000).
8. Konfirmasi detail penarikan lalu klik Berikutnya.
9. Klik Konfirmasi untuk menyelesaikan penarikan.
10. Anda mungkin diminta untuk verifikasi penarikan saldo melalui Touch/Face ID.
11. Terakhir, akan muncul halaman Rincian Penarikan.
12. Semua penarikan yang berhasil bisa diproses mulai dari 1 hari kerja.

Cara Tarik Saldo Dana

Dana juga memberikan layanan tarik saldo. Pastikan akun telah Terverifikasi atau Premium untuk melakukan Tarik Saldo. Cara tarik saldo di Dana adalah sebagai berikut.

1. Buka aplikasi Dana.
2. Pada halaman utama, pilih Kirim.
3. Selanjutnya, pilih Rekening Bank.
4. Masukkan nama bank tujuan.
5. Masukkan Nomor Akun tujuan.
6. Isi saldo yang ingin ditarik.
7. Konfirmasi nominal saldo dan rekening bank.
8. Masukkan PIN Dana untuk menyelesaikan transaksi.
9. Status penarikan asaldo kan ditampilkan.

Manfaat Menggunakan ShopeePay dan Dana

Menggunakan ShopeePay dan Dana sebagai dompet digital membawa berbagai manfaat, meliputi:

• Transaksi nyaman. Sebagai metode pembayaran tanpa kontak, dompet digital bertujuan untuk memberikan pengalaman berbelanja yang lebih lancar dan nyaman.
• Fitur Keamanan. Anda dapat mengatur PIN untuk mengunci ShopeePay dan Dana atau menggunakan sidik jari untuk mengakses dan verifikasi transaksi.
• Mudah Tarik Saldo. Dengan menambahkan rekening bank di ShopeePay dan Dana, Anda dapat menarik saldo dari dompet digital ke rekening bank.
• Praktis. Dompet digital dapat digunakan dengan praktis karena tidak perlu menggunakan uang fisik. Pengguna dapat melakukan pembelian hanya dalam hitungan detik, yang dibutuhkan adalah akses internet dan ponsel. Pembayaran menjadi lebih cepat dan lebih mudah.
• Legal. Dompet digital telah diatur dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 18/40/PBI/2016 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pemrosesan Transaksi Pembayaran dan​ Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 13/POJK.02/2018 tentang Inovasi Keuangan Digital di Sektor Jasa Keuangan.

Perkembangan Dompet Digital di Indonesia

Dompet digital adalah metode pembayaran yang semakin populer. Menurut JP Morgan, pertumbuhan dompet digital mencapai 47 persen hingga 2021.

Pemerintah bertugas mengawasi perusahaan dompet digital tersebut. Izin transaksi elektronik telah diatur oleh Bank Indonesia.

Menurut Bank Indonesia, nilai transaksi uang elektronik mencapai Rp 201 triliun (US$ 13,95 miliar) pada tahun 2020, tumbuh 38,62% dari Rp 145 triliun (US$ 10,07 miliar) pada tahun 2019. 

Pada bulan Januari 2020, penggunaan dompet digital terbanyak ada pada transaksi ritel, yaitu sebesar 28%. Diikuti oleh transportasi (27%), pesanan makanan (20%), e-commerce (15%), dan pembayaran tagihan (7%).

Menurut Ipsos, pada tahun 2020, e-wallet paling populer di Indonesia adalah ShopeePay (34%), OVO (28%), Dana (14%), dan LinkAja (7%).

Dengan perkembangan tersebut, potensi dompet digital di Indonesia diprediksi akan terus meningkat.