Cara Pinjam Uang di Bank BRI secara Online dan Offline
1. Memenuhi Kriteria Pinjaman BRI
Ketika mengajukan pinjaman, ada beberapa kriteria yang ditetapkan oleh bank BRI bagi pihak peminjam, berikut di antaranya:
- Merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan berdomisili di Indonesia
- Berusia minimal 21 tahun dan saat kredit lunas usia maksimal belum pensiun
- Masa kerja mulai dari 1 tahun bagi pegawai tetap
- Memiliki penghasilan minimal Rp 3 juta
- Untuk masa kerja pegawai kontrak ada ketentuan khusus
- Bagi pengusaha dibuktikan oleh izin usaha, minimal memiliki pengalaman dalam bidang usaha selama 2 tahun berturut-turut
2. Menyiapkan Persyaratan
Jika Anda telah memenuhi beberapa kriteria di atas, persiapan yang perlu dilakukan sebelum memasuki cara pinjam uang di Bank BRI ialah menyiapkan dokumen persyaratan, sebagai berikut:
- Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Menyerahkan fotokopi KTP pasangan suami/istri
- Fotokopi KK (Kartu Keluarga)
- Bagi yang sudah menikah, memberikan surat nikah/cerai
- NPWP
- Jika mengajukan kredit usaha atau modal kerja, lampirkan dokumen pendukung usaha
- Melampiran 3 bulan terakhir rekening koran
- Fotokopi slip gaji atau surat keterangan penghasilan yang diperoleh
- Fotokopi neraca dan laporan laba rugi bagi perusahaan
- Fotokopi izin usaha dan akta pendirian
- Fotokopi sertifikat bagi profesional
- Fotokopi dokumen kepemilikan agunan seperti Sertifikat Hak Milik (SHM), Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB). Sertifikat Hak Atas Rumah Susun (SHMSRS) dan IMB PBB
3. Menentukan Plafon Pinjaman
Menentukan plafon pinjaman jadi hal yang tidak kalah penting dan perlu diperhatikan oleh calon nasabah. Ini karena plafon pinjaman menentukan produk pinjaman yang akan diajukan dan setiap produk pinjaman biasanya memiliki ketentuan berbeda.
4. Menentukan Jangka Waktu Pinjaman
Jangka waktu pinjaman menentukan besar kecilnya cicilan yang harus dibayar setiap bulan. Semakin lama masa pinjaman maka cicilan akan lebih kecil, begitu juga sebaliknya. Untuk menghitung jumlah cicilan setiap bulan, nasabah bisa melakukan simulasi kredit di website resmi bri.co.id.
5. Menetapkan Tujuan Pinjaman
Tujuan meminjam uang menentukan jenis pinjaman yang diajukan ke bank BRI, misalnya untuk kebutuhan konsumsi atau usaha. Jika konsumsi, apakah pinjaman untuk mendapat dana tunai tanpa jaminan atau membeli aset seperti mobil dan rumah.
6. Menyiapkan Jaminan Jika Dibutuhkan
Untuk beberapa jenis kredit, bank bisa meminta agunan maka calon debitur harus menyiapkan dokumen jaminan yang akan dinilai oleh pihak bank. Biasanya nilai jaminan menentukan besarnya kredit yang akan disetujui. Hal yang perlu disiapkan sebagai jaminan, di antaranya:
- Dokumen jaminan sesuai, misalnya SHM untuk bangunan dan tanah
- Pemilik jaminan merupakan debitur
- Nilai jaminan yang diberikan cocok untuk memenuhi persyaratan Loan To Value yaitu nilai maksimum pinjaman 80%-90% nilai jaminan.
7. Menghitung Kemampuan Membayar
Sebelum mengajukan pinjaman ke bank, debitur sebaiknya menghitung kemampuan membayar terlebih dahulu. Tujuannya untuk memperkirakan apakah tujuan pinjaman disetujui atau tidak. Untuk menghitungnya bisa menggunakan ukuran 30% dari penghasilan sebagai maksimum total cicilan.