Sebelum Debat Jokowi-Maruf Doa Bersama, Sandiaga Buka Puasa

Dimas Jarot Bayu
17 Januari 2019, 19:05
Persiapan Debat Pertama Pilpres 2019
KATADATA/AMEIDYO DAUD
Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus melakukan persiapan dan pengecekan menjelang pelaksanaan Debat Pilpres 2019 di Hotel Bidaraka, Jakarta, Kamis (17/1).

Pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin bakal berdoa bersama di Istana Merdeka sebelum pelaksanaa debat perdana Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta. Adapun calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno akan buka puasa bersama keluarganya sebelum menuju Bidakara.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding mengatakan, Jokowi sore ini berangkat dari Istana Bogor, Jawa Barat menuju Istana Merdeka. Di sama, Jokowi akan bergabung dengan Ma'ruf. "Lalu mereka salat magrib berjamaah dan berdoa," kata Karding melalui pesan singkat, Kamis (17/1).

Setelah melakukan doa bersama, Jokowi dan Ma'ruf akan makan malam bersama di Istana Merdeka. Kemudian, keduanya berangkat bersama menuju Hotel Bidakara untuk mengikuti debat.

Sementara itu, pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan datang bersamaan dari kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta.

Koordinator Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, keduanya akan berangkat setelah Sandiaga melaksanakan buka puasa bersama keluarganya. Sandiaga diketahui melakukan puasa hari ini sebelum melaksanakan debat Pilpres 2019. "Nanti buka puasa dulu dan salat magrib baru ke sini didampingi istrinya (Nur Asia Uno)," kata Ferry.

Prabowo-Sandiaga akan datang lebih awal ketimbang Jokowi-Ma'ruf. Ini dilakukan agar kedatangan kedua pasangan calon tidak bentrok. Sebab, para relawan dan pendukung akan ikut mengantar kedua pasangan calon hingga ke wall of fame lokasi debat. "Karena takut bentrok, jadi keduanya harus datang terpisah," kata Ferry.

(Baca: Amankan Debat Capres, Aparat Siagakan 2.000 Personel)

Debat perdana Pilpres 2019 dilakukan hari ini di Hotel Bidakara, Jakarta. Debat kali ini mengangkat tema hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme.

Debat kali ini dibagi menjadi enam segmen. Segmen pertama debat akan diisi penyampaian visi-misi dari para kandidat. KPU memberi waktu selama 23 menit 15 detik untuk para kandidat menyampaikan visi-misi mereka.

Arief menjelaskan, pada segmen kedua dan ketiga, para kandidat secara bergiliran akan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh panelis. Kandidat yang sedang tidak diberikan pertanyaan diberikan kesempatan untuk memberi tanggapan. Segmen kedua dan ketiga akan diberikan waktu selama 15 menit 30 detik. 

Pada segmen empat dan lima, para kandidat akan saling melempar pertanyaan. Mereka pun diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan atas jawaban yang diberikan lawannya. Untuk segmen keempat dan kelima diberi waktu masing-masing 13 menit.

Segmen terakhir rencananya diisi dengan dengan pernyataan penutup dari para kandidat. KPU memberikan waktu penyampaian pernyataan penutup untuk kedua kandidat selama 11 menit 30 detik.

(Baca: Jelang Debat, Yusril Bantu Pendalaman Materi di Tim Jokowi-Ma'ruf)

Reporter: Dimas Jarot Bayu

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...