Pemerintah Siapkan Uang Muka Pengadaan Vaksin Corona Rp 3,3 Triliun

Rizky Alika
4 September 2020, 21:56
uang muka vaksin corona, vaksin virus corona,
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww.
Ilustrasi vaksin.

Menurut Airlangga, rata-rata tingkat kesembuhan (recovery rate) Covid-19 Indonesia mencapai 71,7% atau lebih tinggi rata-rata global yang mencapai 66,6%. Selain itu, angka kematian Covid-19 Indonesia mencapai 4,2%. Anggaran untuk vaksin ini disiapkan sebagai upaya untuk menekan laju penularan virus corona.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sempat mengajukan anggaran sekitar Rp 3,8 triliun kepada Komisi IX DPR sebagai uang muka untuk vaksin Covid-19 dari Global Alliance for Vaccines and Immunization (Gavi). "Mengenai uang muka, nanti anggarannya kami sampaikan ke Komisi IX sebesar Rp 3,8 triliun," ujar seperti dikutip Antara.

Adapun biaya untuk memvaksinasi 160 hingga 190 juta rakyat Indonesia diperkirakan mencapai US$ 4,5 miliar atau sekitar Rp 66 triliun. Menteri BUMN sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi, Erick Thohir menjelaskan estimasi biaya tersebut dihitung dari harga perkiraan 1 dosis vaksin.

Pemberian vaksin perlu dilakukan dua kali dengan kisaran harga US$ 15 per vaksin. "Kalau harganya US$ 15 per vaksin, anggap imunisasi 300 juta kali dengan US$ 15 per vaksin, berarti sudah US$ 4,5 miliar," kata Erick.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...