Presdir IBM Indonesia: Perempuan Harus Fokus pada Tujuan Agar Berdaya

Dini Hariyanti
8 Maret 2022, 20:03
WLF_Special Interview Cin Cin Go IBM
Katadata

Namun, kenyataan yang ada, tak sedikit kaum puan yang terkungkung dengan pola pikirnya sendiri. Salah satu bentuknya adalah ketidakpercayaan diri. “Hal semacam ini sangat memengaruhi tingginya ketimpangan gender,” imbuh dia.

Negeri ini memerlukan lebih banyak perempuan tangguh yang berani berkiprah di medan yang lazim didominasi laki-laki, misalnya STEM, seperti Cin Cin. Katadata dalam salah satu publikasinya sempat memaparkan, berdasarkan studi “Professional Role Confidence and Gendered Persistence in Engineering” yang diterbitkan American Sociological Review menunjukkan, banyak perempuan keluar dari karir di bidang science, technology, engineering, mathematics (STEM) lantaran kurangnya Professional Role Confidence atau kepercayaan diri untuk memenuhi peran, kompetensi, dan sifat identitas profesi.

Penelitian UNESCO di Indonesia mencatat,  jumlah peneliti perempuan di bidang STEM hanya 31 persen sementara laki-laki mencapai 69 persen. Lebih lanjut, hasil studi Microsoft Asia pada 2017 menemukan bahwa hanya 20 persen perempuan di dunia yang memilih bekerja di industri STEM. Padahal, dengan meningkatnya peran perempuan dalam industri STEM bisa ikut menekan tingginya kesenjangan gender di dunia kerja yang masih terjadi di Indonesia.

Dengan mendorong lebih banyak perempuan untuk bekerja di industri STEM, maka pendapatan dan prospek ekonomi bagi perempuan pun meningkat. Ini membuat posisi tawar perempuan menjadi lebih tinggi. Hal itu bisa menambah kepercayaan diri para perempuan untuk membuat keputusan bagi dirinya sendiri.

“Betul, adalah perjalanan panjang untuk mempromosikan women as a leader. Karena tidak ada yang instan untuk menapaki jenjang karir. Tapi yang akan membawa kita (perempuan) ke sana adalah purpose. Perlu menetapkan tujuan agar tahu apa yang ingin dicapai,” ucap Cin Cin.

Lebih jauh, bagi Cin Cin, semua ini bukan sekadar sulitnya menjadi pemimpin melainkan menjadi pemimpin yang baik. Kepada dirinya, Cin Cin menerapkan tiga kata kunci, yaitu kompeten, konsisten, dan genuine. “Sebab, kredibilitas tidak datang instan melainkan harus dibangun,” ujarnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...