Top News: Ketika Penumpang Ojol Tak Bayar, Polis Palsu Sinarmas MSIG

Aryo Widhy Wicaksono
5 Mei 2023, 06:10
Warga menggunakan aplikasi untuk memesan taksi berbasis dalam jaringan (online) di Jakarta, Minggu (16/6/2019).
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Warga menggunakan aplikasi untuk memesan taksi berbasis dalam jaringan (online) di Jakarta, Minggu (16/6/2019).

Sebuah peristiwa mengenai keseharian pengemudi GrabCar ramai menjadi perbincangan di media sosial. Pengemudi tersebut bercerita, bahwa penumpang yang ia bawa dari Jakarta ke Ciawi, Bogor, Jawa Barat, enggan membayar layanan perjalanannya.

Akhirnya persoalan ini selesai setelah polisi turun tangan menjadi mediator. Menurut kepolisian, permasalahan ini mencuat karena kesalahpahaman.

Terlepas dari peristiwa yang viral ini, apa yang dapat pengemudi taksi online lakukan ketika mereka terjebak pada kejadian serupa? Solusi terhadap pertanyaan tersebut menjadi berita terpopuler atau top news Katadata.co.id pada Kamis (4/5).

Berikut Top News Katadata.co.id:

1. Ini yang Bisa Dilakukan Driver Gojek dan Grab jika Penumpang Tak Bayar

Berdasarkan keterangan kepolisian, kasus viral penumpang tidak membayar biaya perjalanan itu hanya kesalahpahaman.

Konsumen ternyata meminta driver taksi online untuk menunggu rekannya membawakan uang Rp 300.000. Namun driver taksi online tersebut kadung menyebarluaskan konten yang menyebut penumpang perempuan itu tidak membayar biaya transaksi.

Meski begitu, penumpang yang memilih metode pembayaran tunai memang berpotensi kabur atau melepaskan tanggung jawab dari kewajiban mereka. Kemudian, apa solusi untuk pengemudi taksi dan ojek online alias ojol?

Simak langkah-langkah solusi untuk mitra pengemudi yang sudah disiapkan Grab dan Gojek.

2. Citibank dan GPF Jual Saham GOTO, Ini Target Harga Saham Terbarunya

Citibank Singapore S/A Government of Singapore mengurangi saham PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) sebanyak 624,04 juta lembar atau setara dengan 0,05%. Transaksi yang dirampungkan 2 Mei 2023 tersebut dibantu Citibank, N.A dan Standard Chartered Bank.

Berdasarkan data KSEI, dengan demikian maka saham milik Citibank Singapura tinggal hanya 64,87 miliar lembar atau setara 5,48%. Mengecil dari sebelumnya 65,50 miliar lembar atau 5,53% pada 28 April 2023.

Pemegang saham di atas 5% lainnya yakni Goto Peopleverse Fund (GPF) juga nampak kembali mengurangi porsi sahamnya di emiten teknologi dengan kapitalisasi saham terbesar itu.

Pada saat yang sama GPF melepas 189,16 juta lembar atau setara 0,02% saham GOTO. Alhasil GPF tinggal mengenggam 77,47 miliar saham atau 6,54% dari sebelumnya 77,66 miliar saham atau 6,56% saham pada pada 28 April 2023.

3. Erick Susun 2 Skema Konsolidasi BUMN Karya, Libatkan PPA dan Danareksa

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mempersiapkan kajian konsolidasi perusahaan sektor karya dan infrastruktur. Ia mengatakan akan membuat konsolidasi dua segmen yaitu perusahaan karya dengan skala kecil dan perusahaan karya dengan skala jumbo.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...