BP2MI Berharap Polisi Cepat Tangkap Lima Bandar Besar TPPO

Andi M. Arief
26 Juni 2023, 14:37
tppo, perdagangan orang, bp2mi
ANTARA FOTO/Rony Muharrman/aww.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya (tengah) bersama Dirreskrimum Kombes Pol Asep Darmawan (kanan) menjelaskan kronologis penangkapan serta memperlihatkan sejumlah barang bukti saat gelar perkara tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Mapolda Riau, di Pekanbaru, Riau, Selasa (13/6/2023).

Aparat hukum telah menetapkan 550 orang yang ditetapkan jadi tersangka dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang atau TPPO. Saat ini, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melihat ada lima nama yang diduga jadi bandar TPPO. 

Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Benny Rhamdani telah menyerahkan nama bandar tersebut kepada Polri. Saya yakin akan segera ditangkap tahun ini," kata Benny di Istana Kepresidenan, Senin (26/6). 

Akhir bulan lalu, Presiden Joko Widodo menggelar rapat yang secara khusus membahas TPPO. Dalam rapat, Jokowi menginstruksikan aparat penegak hukum untuk bergerak cepat menangani TPPO dalam satu bulan.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan instruksi tersebut diberikan untuk menunjukkan negara hadir dalam menangani TPPO. Pasalnya,  korban kejahatan ini per tahunnya telah mencapai 1.900 orang.

"Khusus di Nusa Tenggara Timur saja, korban TPPO sudah mencapai 55 orang meninggal," kata Mahfud di Istana Kepresidenan, Selasa (30/5).

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...