Penanganan Polusi Udara Dinilai Acap Salah Kaprah, Abai Soal Kesehatan

Nur Hana Putri Nabila
26 September 2023, 20:06
Polusi Udara
Katadata/Muhammad Fajar Riyandanu
atadata Sustainability Action for The Future Economy (SAFE) 2023 di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta, Selasa (26/9).

Hal serupa juga diungkapkan oleh Co-Founder Nafas Indonesia, Piotr Jakubowski. Ia menilai perdebatan penyebab polusi udara lebih sering membandingkan tingkat penyumbang emisi terbanyak, yaitu dari sektor PLTU batu bara, industri, dan transportasi. 

Padahal, lanjut Piotr, pendekatan isu kesehatan dapat menjawab penyebab dan langkah penanganan terhadap masyarakat yang terdampak polusi udara. Piotr menilai melalui berbagai pendekatan  pemerintah dapat lebih awas menangani masyarakat terdampak polusi udara melalui penyediaan tenaga medis hingga fasilitas kesehatan yang lebih lengkap dan mumpuni.  

“Masalah polusi udara bisa disikapi sebagai isu kesehatan, bukan lingkungan,” tutur Piotr pada kesempatan yang sama.

Piotr mengatakan melalui pendekatan kesehatan penanganan polusi udara menjadi lebih fokus pada sisi pemenuhan kebutuhan masyarakat. Ia mencontohkan pentingnya akses terhadap data kualitas udara sebab dapat membantu masyarakat untuk mengontrol dan mitigasi paparan terhadap PM2.5 sekaligus membekali diri untuk upaya pencegahan.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila

SAFE Forum 2023 akan menghadirkan lebih dari 40 pembicara yang akan mengisi 15 lebih sesi dengan berbagai macam topik. Mengangkat tema "Let's Take Action", #KatadataSAFE2023 menjadi platform untuk memfasilitasi tindakan kolaboratif dari berbagai pemangku kepentingan yang disatukan oleh misi menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih hijau. Informasi selengkapnya di sini.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...