Ribuan Perangkat Desa Demo di DPR, 1.800 Personel Gabungan Dikerahkan
Ribuan perangkat desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) menggelar unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Selasa (5/12). Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan kepolisian menurunkan tim gabungan untuk mengawal jalannya aksi.
"Kami menerjunkan 1.800 personel gabungan untuk mengawal aksi ini," kata Susatyo dalam keterangan dikutip Selasa (5/12).
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id di sekitar lokasi, polisi pun mengalihkan arus lalu lintas yang terpantau padat. Penutupan dilakukan Ditlantas Polda Metro Jaya dimulai dari flyover ladokgi.
Terpantau, sejumlah bus yang digunakan massa aksi pun terparkir di sepanjang jalan Gatot Subroto. "Personel akan kami fokuskan untuk pengamanan di depan gedung," kata Susatyo.
Menurut Susatyo pengamanan bertujuan agar kegiatan yang mengusung tema "Bersama Desa Jilid II" ini berjalan dengan aman dan tertib dari awal hingga selesai. Susatyo menyebut pengamanan dikerahkan untuk mengawa aksi agar berjalan aman, tertib, dan damai sesuai dengan ketentuan undang-undang penyampaian pendapat di muka umum.
Selain itu, Susatyo juga menekankan kepada seluruh personel yang berjaga agar melakukan pengamanan dengan persuasif, humanis, dan tidak mudah terpancing provokasi. "Semoga aksi hari ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar tanpa mengorbankan kepentingan masyarakat lainnya agar esensi penyampaian pendapatnya tersampaikan dengan baik," ujar Susatyo.
Mengenai pengalihan arus lalu lintas masih bersifat situasional dan akan terus dipantau situasi di lapangan nantinya. Susatyo juga mengimbau agar massa aksi tetap tertib dalam menyampaikan aspirasinya, tidak ada massa yang masuk dan menutup jalan tol di depan Gedung DPR/MPR RI.
Sementara untuk warga, Susatyo mengimbau agar menghindari kawasan DPR/MPR. Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali mengimbau pengendara untuk mencari jalan alternatif lain.
"Hari ini tanggal 5 desember 2023, agar masyarakat yang akan melintas dari arah semanggi menuju slipi, agar mencari jalur lain atau alternatif lain, dikarenakan di depan gedung DPR MPR sedang ada penyampaian pendapat," kata Karosekali dalam video yang diunggah di akun X @TMCPoldaMetro.
