PSI Terancam Gagal ke Senayan, Akibat Terlalu Fokus Pemilih Urban?

Muhamad Fajar Riyandanu
29 Februari 2024, 04:30
psi, partai, jokowi, kaesang
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) berbincang dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (kedua kanan) dan kader PSI saat melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/1/2024).

Dia juga melihat keterbatasan PSI terletak pada sikap partai yang belum menunjukkan pakem politik yang jelas. "Bahwa PSI mengincar kelompok tengah, namun posisi center right atau center left ini belum jelas. PSI harus mempertegas spektrum politiknya," kata Nicky.

Meski demikian, Nicky mengatakan PSI cenderung berkontribusi dalam pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

Menurutnya, PSI berhasil mengikis kekuatan PDIP selaku partai pengusung utama pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan mengincar basis suara pendukung Jokowi non PDIP di wilayah perkotaan.

"Meski bukan pemain utama, PSI sedikit mengikis kekuatan PDIP dengan cara mengincar pendukung Jokowi dari kelas menangah," katanya.

Masih Optimistis

 Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie optimistis partainya bisa menembus ambang batas parlemen 4%. Grace mengatakan hasil hitung suara KPU yang masih berjalan di angka 65% membuka peluang besar bagi PSI untuk meraih ambisi sebagai partai anggota parlemen nantinya.

Grace pun mengklaim PSI mendapat tren positif kenaikan elektabilitas dalam enam bulan terakhir. "Survei internal kami menunjukkan mencapai dan bahkan melebihi 4%," kata Grace lewat pesan singkat WhatsApp pada Rabu (28/2).

Dia menambahkan perolehan suara PSI di daerah juga beranjak naik signifikan, terutama di kawasan Indonesia bagian Timur. "Di NTT naik 400%, Papua naik sampai 300%. Jumlah kursi DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota PSI naik signifikan dibandingkan Pemilu lalu," ujar Grace.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...