Permintaan Hewan Kurban pada Idul Adha Tahun Ini Diprediksi Naik 5%

Michael Reily
26 Juli 2018, 17:05
Ekspor Domba
ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meninjau domba disela pelepasan ekspor perdana domba di Instalasi Karantina Hewan Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya, Jawa Timur, Kamis (28/6). Menteri Pertanian melepas ekspor sekitar 2.100 ekor domba jantan ke Malaysia dengan total domba yang akan diekspor secara berkala dalam setahun sebanyak 60.000 ekor.

Selain itu, pihaknya juga berupaya mengamankan pasokan hewan kurban dari resiko penularan penyakit zoonosis dengan membentuk tim pemantau hewan kurban di wilayah Jabodetabek dan daerah. Rencananya, persiapan koordinasi bakal dimulai pada 1 Agustus mendatang. 

Ketua Umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) Teguh Boediyana mengatakan meningkatnya permintaan hewat ternak pada Idul Adha menyebabkan harga hewan berpotensi mengalami kenaikan sebesar 20% dibanding bulan biasa. Dia pun menyebut harga jual ternak sapi dan kerbau bisa mencapai Rp 60 ribu di tingkat pedagang.

“Hari Raya Idul Adha biasanya sangat ditunggu peternak karena harga sapi jantan yang memenuhi syarat untuk kurban harganya tinggi,” kata Teguh.

Dia pun menuturkan pasokan hewan ternak lokal diyakini cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat.

(Baca : Indonesia Ekspor Perdana 6 Ton Nugget Ayam ke Jepang)

Kenaikan harga hewan mengikuti kenaikan  permintaan juga dibenarkan pengusaha hewan ternak. Banu Wirandoko, pemilik peternakan kambing dan sapi Andaka Beef Cattle Farm di Sumedang, Jawa Barat, mengatakan harga jual sapi di pasaran saat ini telah mencapai Rp 51 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram. Sedangkan harga kambing bisa lebih dari Rp 70 ribu per kilogram.

Sementara per ekor, harga jual sapi di peternakannya sesuai kategori berat dijual mulai dari   Rp 16,8 juta sampai lebih dari Rp 28 juta. Sementara untuk harga jual seekor kambing atau domba sesuai klasifikasi bobot bervariasi dari Rp 1,87 juta hingga di atas Rp 3,4 juta.

“Harganya masih bisa ditawar,” ujar Banu.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...